PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID– Pelaksanaan Musrenbang RKPD tingkat Kelurahan se-Kota Parepare memasuki hari ketiga, Rabu, 26 Januari 2022, sejak dimulai Senin, 24 Januari 2022. Hingga hari ketiga ini, masyarakat terus antusias mengikuti rangkaian Musrenbang Kelurahan.
Sekretaris Bappeda Parepare Zulkarnaen Nasrun mewakili Kepala Bappeda Parepare Samsuddin Taha mengatakan, mulai 2022 ini direncanakan Pagu Indikatif Wilayah yang lebih selektif dengan mengedepankan kesepakatan indikator/variabel yang tercantum dalam MoU Wali Kota Parepare dengan Pimpinan DPRD Parepare.
“Salah satu yang baru adalah Pagu Indikatif Wilayah ini mengandung unsur pengelolaan lingkungan hidup atau ekologi melalui program Alake atau Alakosi Anggaran Kelurahan Berbasis Ekologi yang menyentuh pengelolaan persampahan, pengelolaan RTH, dan sebagainya,” ungkap Zulkarnaen.
Zulkarnaen yang menjadi Koordinator Tim 1 Bappeda dalam Musrenbang mengemukakan, konsep Alake ini ditindaklanjuti berdasarkan kerja sama dengan The Asia Foundation dan Pilar Nusantara Sulawesi Selatan.
Nantinya, kata Zulkarnaen, semua hasil Musrenbang akan diinput pada Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). Dan untuk lebih memastikan terakomodirnya usulan Musrenbang, akan dilaksanakan pelatihan operator SIPD di tingkat kelurahan, operator kecamatan, operator SKPD, operator Pokir DPRD, dan Tim SIPD Bappeda Parepare.
“Sampai hari ketiga ini, Musrenbang sudah terlaksana di 12 Kelurahan dari 22 Kelurahan di Parepare. Musrenbang Kelurahan ini berlangsung sampai 31 Januari 2022. Setelah itu Musrenbang Kecamatan pada 8-9 Februari 2022,” kata Zulkarnaen. (anj/B).