SIDRAP,PAREPOS.FAJAR.CO.ID – Mahasiswa Islam Sidenreng Rappang Indonesia (MASSIDDI) Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), menyalurkan bantuannya korban kebakaran di Desa Wanio, Kecamatan Panca Lautan.
Kejadian kebakaran terjadi pada pukul 04.00, Jumat 4 Februari, dini hari WITA, yang menghanguskan satu bangunan rumah. Dan mendengar kabar itu, Organisasi Kedaerahan (Organda) ini langsung berinisiatif untuk membantu korban dengan cara galang dana.
Saat dihubungi, Ketua Massiddi, Amran Pala mengatakan hasil galang dana disalurkan langsung ke korban kebakaran di Desa Wanio.
“Hasil galang dana yang disalurkan kepada korban kebakaran berasal dari hasil aksi sosial kader Massiddi selama dua hari dan terkumpul sebanyak Rp4,5 juta,” jelas Amran.
Lebih lanjut, Amran mengatakan semoga bantuan yang diberikan mampu meringankan beban keluarga yang yang menjadi korban kebakaran.
“Semoga yang kami berikan ke keluarga korban mampu meringankan beban sehari-sehari,” tambah Amran.
Salah satu keluarga korban kebakaran, Hariyani mengatakan tidak ada barang yang bisa diselamatkan selain baju yang di bawah ke pernikahan sepupu yang berada di luar kota.
“Sudah tidak ada yang bisa kami selamatkan selain baju yang kami pakai dan adapun keperluan yang paling mendesak kami saat ini adalah sembako,” ungkap Hariyani.
Ia pun berterima kasih kepada Massiddi yang telah memberikan bantuan untuk keluarganya yang telah menjadi korban kebakaran.
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada adik-adik karena telah peduli ke keluarga kami,” pungkas Hariyani.
Diketahui, kebakaran satu unit rumah panggung tidak menimbulkan ada korban jiwa, namun diperkirakan kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta. Adapun korban kebakaran yang terdampak Hasbullah sebagai Kepala Keluarga (45), Hariyani (35), Nurfadillah (24), Andinaj (17), Nurayinah (14), Nur Ailia (12), I Merrang (95).(*/ade)