PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID – Ketua Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Anak Ranting 2 Denpom XIV/2 Parepare, Lusiana Kasiani mengungkap rasa haru saat melihat kedatangan Ketua Dekranasda, Erna Rasyid Taufan.
Bahkan dengan mata berkaca-kaca, ia menyatakan rasa harunya karena tidak menyangka ERAT, akronim Erna Rasyid Taufan berkenan hadir sekaligus membuka pelatihan kerajinan tangan dari limbah kerang-kerangan yang digelar Persit Denpom Parepare.
Pelatihan yang dikerjasamai Dekranasda Parepare tersebut digelar di Aula Denpom Parepare, baru ini.
“Saya sangat terharu Ibu Ketua Dekranas (Erna Rasyid Taufan) bisa hadir di acara ini. Terima kasih banyak Bu Wali sudah menyempatkan hadir di sela kesibukannya,” ucap Lusiana Kasiani, dengan mata berkaca-kaca.
Ketua Persit KCK anak ranting 2 Denpom XIV/2 Parepare, ini, menguraikan, pelatihan itu dilakukan untuk menambah keatifitas dan ilmu keterampilan para ibu-ibu persit KCK, khususnya anak ranting 2 Denpom XIV/2 Parepare.
“Ini akan menjadi program kerja ibu persit satu bulan sekali. Kita lakukan untuk menambah pengetahuan ibu persit juga dapat membantu perekonomian keluarga dengan bekerja sama Dekranasda Parepare,” kata dia.
Sementara, Ketua Dekranasda Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan mengatakan, pelaksanaan pelatihan ini dilakukan untuk terus berinovasi mengembangkan seluruh potensi pesisir yakni limbah kerang-kerangan, yang menjadi ciri khas Kota Parepare.
“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, Ibu Persit bisa lebih berkreasi ketika misalnya berada di rumah. Lebih kreatif walaupun dalam keadaan apapun, apalagi saat ini masih dalam kondisi pandemi. Mungkin ini sangat tepat dilaksanakan mengingat kita tidak terlalu banyak aktifitas di luar,” tutur Ketua TP PKK Kota Parepare itu.
Dengan adanya binaan Dekranasda yang bekerja sama dengan persit KCK ini, dapat menghasilkan suatu kreasi serta inovasi baru untuk memanfaatkan limbah kerang menjadi nilai ekonomis, serta mampu memberikan kontribusi bagi Pemerintah Daerah dalam hal pengembangan industri di Kota Parepare. (*)