Jembatan Penghubung Dusun Rusak di Bojo

  • Bagikan

BARRU,PAREPOS.FAJAR.CO.ID– Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Barru membuat arus Sungai Bojo menjadi deras, hingga mengakibatkan banjir dipemukiman warga serta mengakibatkan rusaknya jembatan penghubung antar dusun di Desa Bojo, Ahad 6 Maret 2022.

Jembatan penghubung antar Dusun Labatoa dan Dusun Bojo 1 rusak parah. Kepala Desa Bojo, H Arifin Tinulu mengatakan, akibat bajir dari meluapnya Sungai Bojo mengakibatkan kerugian tidak sedikit. “Banjir ini kali pertama terjadi di Desa Bojo,”jelasnya.

Keberadaan jembatan gantung tersebut sangat vital dan membantu warga sekitar. Pasalnya, jembatan itu biasa digunakan warga sehari-hari. ”Jembatan ini merupakan akses warga desa untuk beraktivitas sehari-hari. Utamanya anak-anak sekolah,”katanya. H Arifin mengakui, masih ada akses lain yang menjadi penghubung dua dusun tersebut. Hanya saja warga harus memutar. ”Jalan alternatifnya ada. Hanya saja harus memutar dan jaraknya cukup jauh. Jadi memang jembatan ini cukup vital,” bebernya.

Arifin menuturkan pihaknya bersama warga bahu membahu memperbaiki jembatan dan rumah warga yang tertimpa bencana banjir. ” Ada sekitar 50 kepala keluarga yang terdampak banjir, dan sangag membutuhkan bantuan dari pemerintah. Sampai saat ini BPBD atau pihak pemerintah kabupaten belum ada yang datang,”singkatnya.(*/ade)

 

  • Bagikan

Exit mobile version