PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Peringatan Nuzulul Qur'an tahun 1443 H / 2022 M, digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare di Masjid Agung, Senin malam, 18 April 2022.
Kegiatan ini, dihadiri Wakil Wali Kota (Wawali) Parepare, H Pangerang Rahim, unsur Forkopimda, Sekda Kota Parepare, H Iwan Asaad dan sejumlah pejabat OPD lingkup Pemkot Parepare.
Dalam arahan Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe yang disampaikan Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim, mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Parepare untuk senantiasa meneladani sikap Rasulullah SAW melalui peringatan Nuzulul Qur'an, sehingga senantiasa memperkuat ibadah dalam pelaksanaannya.
"Semoga pada Ramadan kali ini, kita senantiasa diberikan kekuatan dan keselamatan serta kesehatan dalam menjalankannya, apalagi pada tahun ini kita sudah diberikan kebebasan untuk pelaksanaan Salat Tarawih dan Amaliah Ramadan dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan yang ketat," katanya.
Pangerang juga mengungkapkan, saat ini status Kota Parepare zero kasus terkonfirmasi Covid-19.
"Alhamdulillah sekarang kita sudah zero kasus positif Covid-19, itu tidak lain berkat kerja keras satgas dan juga seluruh masyarakat yang telah patuh dan taat terhadap protokol kesehatan," katanya.
Wawali juga tingkat vaksinasi Covid-19 sudah diangka yang menggembirakan. itu menandakan jika masyarakat sudah sadar akan pentingnya vaksinasi Covid-19 sehingga menguatkan kekebalan kelompok.
"Terima kasih atas kepedulian dan juga partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19, terbukti saat ini catatan kita pada tanggal 16 April 2022 untuk dosis pertama ada sebanyak 96,20 persen, dosis kedua 78,72 persen dan vaksin dosis ketiga atau booster sebanyak 13,03 persen," bebernya.
Wawali pun mengajak kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar tetap bergerak untuk mengikuti vaksin yang disediakan di seluruh layanan kesehatan, dan juga sejumlah lokasi-lokasi lainnya.
"Kami siapkan beberapa tenan-tenan vaksin di beberapa titik. itu kami lakukan agar betul-betul vaksin ini bisa dekat dan mudah dijangkau oleh masyarakat kita, sehingga semua bisa ditangani. Bahkan kita sudah sampaikan kepada dinas terkait agar melakukan vaksin mobile di rumah masing-masing jika ada permintaan dari warga," harap Pangerang Rahim. (*)
