PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe melaksanakan Safari Ramadan di Masjid At -Tahuid, Kelurahan Wattang Soreang, Kecamatan Soreang pada malam ke-20 Ramadan, Kamis, 21 April 2022.
Didampingi sejumlah jajaran pejabat Pemkot Parepare, Wali Kota Taufan Pawe bersilaturahmi dengan masyarakat Wattang Soreang, khusunya bagi jemaah Masjid At -Tahuid.
Taufan Pawe berpesan, pertemuan di malam 20 Ramadan ini, adalah sebuah kenikamatan yang harus disyukuri.
Tak hanya itu, kata Taufan Pawe, kahadirinya di Masji At-Tauhid ini mungkin ada yang bertanya-tanya, kenapa dia secara pribadi dan sebagai Wali kota Parepare mendadak hadir melaksanakan Amaliah Ramadan.
Menurutnya, dirinya sudah berniat saat berangkat umrah untuk menyampaikan aAmaliah Ramadan ketika sudah kembali di Sulawesi Selatan.
Wali Kota pun mengajak jemaah masjid untuk saling bahu-membahu dengan masyarakat Wattang Soreang untuk menjaga nikmat yang diberikan.
"Ada nikmat Allah SWT yang diturunkan di sekitar Wattang Soreang, yaitu hadirnya Anjungan Cempae. Ibui Kota Provinsi Sulawesi Selatan, Makassar bangga dengan Anjungan Losari, mari kita bangga dengan Anjungan Cempae," kata Taufan Pawe.
Tak hanya itu, Taufan Pawe mengaku, keberadaan jemaah Masjid At-Tahuid bisa menjaga nikmat yang telah diberikan dengan syiar Islam.
Wali Kota Parepare dua periode ini pun mengajak jemaah masjid untuk menjaga, memelihara dan merawat nikmat yang telah diberikan.
"Siapa yang mau merawat nikmat yang telah diberikan kalau bukan jemaah Masjid At-Tahuid, saya hanya sebatas kemampuan meminta Satpol PP menjaga kehangatan di sana, meminta kepada kepala Dinas Lingkungan hidup untuk menjaga kebersihan," jelasnya.
Dia mengaku, secara pribadi tidak berhenti membangun Anjungan Cempae, karena dirinya mempunyai sebuah mimpi untuk menjadikan Parepare teori telapak kaki, sehingga diharapkan ada ribuan telapak kaki bisa datang di Parepare, karena Parepare mempunyai daya tarik tersendiri yang daya tariknya beda dari yang lain.
"Kita ingin sekali, saudara-saudara muslim kita, saudara-saudara seagama yang lain datang di tempat ini, karena memang ada daya tarik tersendiri di Anjungan Cempae," harapnya.
Apalagi Anjungan Cempae tak jauh dari Masjid At-Tahuid.
"Sehingga diharapkan, setiap adzan berkomandan, kita bisa mengedukasi masyarakat ke Masjid At-Tahuid. Dengan cara-cara seperti itu, kita melakukan edukasi, jangan sampai pemerintah membangun di mana-mana, tapi kita tidak membangun manusianya, caranya membangun manusianya dengan menanmkan kesan nilai-nilai kaidah," tambahnya.
Taufan Pawe mengaku, dirinya tidak mau melihat ada sampah di sekitar Anjungan Cempae, khususnya di wilayah Wattang Soreang serta memerintahkankepala DLH Parepare menurunkan semua alat beratnya untuk membershikan sampah di pesisir pantai di Wattang Soreang.
"Kami juga mengajak, jemaah masjid untuk membantu pemerintah melalui dakwahnya menyampaikan kepada masyarakat untuk bersama -sama menjaga kebersihan. Mari kita menjadi ahli syukur, syukuri pembangunan yang ada," harapnya.
Selain itu, Wali Kota juga berpesan di pesisir pantai Wattang Soreang agar tidak ada lagi sampah. Dia tidak mau melihat para nelayan ada kesulitan ketika ingin merapatkan perahunya dari mencari nafkah.
"Saya ingin menjadikan bulan Suci Ramadan ini, agar kita selalu saling mengingatkan untuk kemajuan Kota Parepare. Soreang ini juga menjadi sasaranya saya agar kedepanya tidak ada lagi rumah yang kumuh melalui pembangunan yang ada di Kota Parepare," tandasnya.(has)
