Sekda Majene, H Ardiansyah saat memimpin apel kesiapsiagaan bencana nasional di halaman Kantor BPBD Majene, Selasa, 17 Mei 2022.
MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Berdasarkan data Indeks Risiko Bencana Indonesia (RBI) pada 2020, menunjukkan Kabupaten Majene masuk dalam 10 besar tertinggi tingkat nasional.
"Ancaman bencana alam perlu diantisipasi untuk meminimalisir dampak yang akan timbul dari bencana," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Majene Ardiansyah saat memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Nasional 2022 Kabupaten Majene di halaman Kantor BPBD Majene, Selasa, 17 Mei 2022.
Ia menyebut, apel kesiapsiagaan bencana menjadi hal wajib untuk dilaksanakan. Termasuk untuk kesiapsiagaan diri yang harus juga tetap digalakkan khususnya masyarakat Majene.
"Hal ini juga mempertimbangkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana Responsif dan Preventif atau Pengelolaan Bencana," ungkapnya.
Selain itu, ia juga menambahkan, melakukan apel kesiapsiagaan bencana untuk lebih meningkatkan kesadaran seluruh elemen masyarakat terhadap musibah bencana yang menjadi ancaman stabilitas pemerintah daerah nasional. Apalagi Majene masuk dalam 10 besar tertinggi nasional Indeks RBI 2020.
Hadir dalam apel Kesiapsiagaan Bencana, Perwakilan Dandim 1401 Majene, Perwakilan Kapolres Majene, Staf Ahli Bupati, Kepala BPBD, Kepala Satpol PP, KKLP, para Ketua Organisasi dan peserta apel lainnya. (edy)