MATENG, PAREPOS.FAJAR.CO.ID – Pelaksanaan jambore tingkat kabupaten Mamuju Tengah, diikuti ribuan peserta dari berbagai sekolah se kabupaten mamuju tengah.
Kegiatan tersebut di laksanakan di lapangan Aras Tammauni Desa bamba manurung (salu pangkan 1), kecamatan Topoyo, kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulbar.
Jambore tersebut dibuka secara resmi oleh ketua Kwarcab Mamuju Tengah, H.Arsal Aras Se.M.si. Rabu 25 mei 2022.
"Jambore ini merupakan kali pertama diadakan di Mateng, dan mendapat sambutan gembira oleh siswa siswi sekolah yang ada di Mateng," ucap Arsal.
lanjut Arsal Aras mengatakan, gerakan pramuka adalah suatu sistem pendidikan informal yang mampu membantu pendidikan Formal.
Selain itu kata dia, pramuka ialah wahana penting untuk membentuk watak, karakter, serta kepribadian cinta negara bagi generasi muda.
Gerakan pramuka adalah tempat menempa keterampilan dan pengetahuan, serta memupuk jiwa disiplin dan semangat kebersamaan siswa siswi di Mamuju Tengah.
Lanjutnya lagi, Diorganisasi gerakan pramuka siswa dapat belajar berbagai keterampilan yang tidak diperoleh di bangku sekolah.
“Disini dapat belajar berkomunikasi dengan berbagai kalangan,” ungkap Putra Bupati Mamuju tengah itu singkat.
Pada kegiatan tersebut siswa dapat membangun keberanian dan tanggung jawab, disiplin, terampil, serta belajar memimpin yang lain.
"Sampaikan Ini, semua harus bangga menjadi anggota pramuka,” tegasnya.
Lebih jauh dirinya mengungkapkan, meski di era Globalisasi dimasa yang penuh dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini, namun pada hakikatnya manusia tetap merupakan faktor penentu paling utama.
“Kita ingin membangun manusia yang memiliki karakter serta membangun bangsa yang memiliki watak kuat,” ungkapnya.
Dari gelaran kegiatan Jambore tersebut, Arsal Aras berharap dapat menciptakan didikan adik-adik agar menjadi pramuka yang lebih tangguh, kreatif, dan ceria.
“Kami berharap adanya kegaiatan ini, dapat membentuk pramuka yang sesuai dengan nilai-nilai yang tercantum dalam Tri Satya dan Dasadarma Pramuka," tutupnya.
Diketahui, Jambore tingkat Mateng digelar secara terbuka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, serta siaga menyediakan tim monitoring fasilitas kesehatan, diseluruh rangkaian acara. (slm/b)