BPBD : Jangan Dulu Turun Melaut
BARRU.PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Nasib kurang beruntung dialami dua pemilik kapal di kabupaten Barru, setelah kapal miliknya karam dihantam ombak tinggi di perairan Barru. Kecelakaan laut dari dua kapal ini terjadi di malam yang sama, Kamis (26/5).
Kapal nelayan Darah Muda 03 milik H Baharuddin warga Kampung Mate’ne kecamatan Tanete Rilau kandas disekitar perairan pulau Puteangin memuat 12 ABK.
Beruntung dalam insiden ini ke 12 ABK dinyatakan selamat setelah berhasil dievakuasi nelayan bersama tim Basarnas dan BPBD Barru.
Nasib naas juga menimpa kapal bagang milik Syarifuddin Kone. Sekitar pukul 20.30 wita. Bagang milik Kone tenggelam hingga ke dasar laut, setelah dihantam gelombang tinggi akibat cuaca ekstrim.
Plt Kepala BPBD Barru Andi Jalil Mappiare membenarkan adanya dua kapal nelayan yang mengalami kecelakaan laut.
“BPBD dengan TRCnya, Tagana Dinsos, bersama Kepolisian dan Pemerintah setempat, dibantu masyarakat, telah melakukan evakuasi. Seluruh proses evakuasi dituntaskan pada pukul 03.30 Wita dan ke 12 orang ABK dinyatakan selamat,"ujarnya.
Dijelaskan Jalil, untuk menyikapi cuaca ekstrim. Pihak BPBD menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada. Disarankan untuk sementara agar tidak melaut dulu, apalagi hujan disertai petir dan angin kencang.
"Kami senantiasa melakukan pantauan. Namun demikian, jika sekiranya ada kejadian dapat menghubungi no. Tlp/WA, 085331444404,” pungkasnya.
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi dalam melakukan evakuasi. Tetap Waspada dan Salam Tangguh,"pungkasnya. (mad)