MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar)
menerima amanah untuk membuka Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Pembukaan itu ditandai dengan diterimanya surat pemberitahuan keputusan izin operasional Prodi PGSD di Unsulbar. Hal itu diungkapkan Dekan Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsulbar, Dr H Ruslan MPd. " Sebagai dekan sangat bersyukur atas amanah dan nikmat yang Allah titipkan kepada kami atas nama FKIP dan Unsulbar pada umumnya,"ujarnya, Ahad 26 Juni 2022.
Seperti diketahui, jabatan Dekan FKIP yang diamanhkan kepadanya belum cukup sebulan. Namun, inovasi telah menuai hasil dengan terbitnya izin operasional Prodi PGSD. " Amanah ini merupakan tantangan untuk mencapai tujuan pembukaan Prodi PGSD, dan kehadirannya merupakan wujud strategi penyelenggaraan pendidikan tinggi bagi perluasan akses kesempatan menempuh dan menikmati pendidkan tinggi, khususnya bagi seluruh warga negara Indonesia, khususnya di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) dan sekitarnya,"beber Ruslan.
Oleh karena itu, kata Ruslan, maka sangat diharapkan calon mahasiswa memanfaatkan kesempatan ini untuk segera mendaftarkan diri untuk menjadi mahasiswa PGSD di FKIP Unsulbar utamanya warga Sulbar. Terkait jumlah kuota yang disediakan, FKIP rencananya akan membuka dua kelas. "Satu kelas merupakan kerja sama dengan Pemprov Sulbar dan Pemkab yang ada diwilayah ini untuk memanfaatkan kesempatan agar memfasilitasi warganya yang akan menempuh pendidikan tinggi pada Prodi PGSD. Dan satu kelas reguler yang diperuntukkan bagi yang tidak masuk dalam kelas kerjasama,"ungkapnya.
Untuk besarnya jumlah mahasiswa antara 36-40 orang yang akan diterima perkelas.
Penerimaan pertama kali ini, lanjutnya, dilakukan hanya pada jalur mandiri. Pasalnya, dua jalur sebelumnya telah melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sudah selesai.
Sementara izin operasional PGSD FKIP Unsulbar telah terbit pertanggal 22 Juni 2022, dan surat pemberitahuannya dari Plt Sekretaris Jenderal Kemdikbudristek.
Nomor surat keputusan izin operasional dengan Nomor: 450/E/O/2022, tentang Izin Pembukaan Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar Program Sarjana pada Universitas Sulawesi Barat di Kabupaten Majene.
" Insya Allah, seiring perkembangan waktu dan rencana strategis FKIP Unsulbar memprioritaskan dua hal, yakni Percepatan akreditasi program studi yg sdh ada minimal bernilai baik sekali hingga akreditasi unggul,"ungkapnya. Dan penambahan pembukaan sejumlah program studi yg merupakan kebutuhan mendesak pengguna likusasan, seperti:
a. Prodi pendidikan Kimia.
b. Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia
c. Prodi Pendidikan Ekonomi dan Akuntansi; dan
d. Prodi Pendidikan Teknologi Informasi
" Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan penting dalam upaya pembukan Prodi PGSD di FKIP Unsulbar, terutama kepada Rektor, dan para Warek Unsulbar beserta seluruh jajarannya, pimpinan dan seluruh Staf FKIP Unsulbar. Juga terima kasih kami sampaikan kepada pejabat dekan sebelum saya dan para wadeknya beserta tim pengusul prodi baru ini,"jelasnya.
Terpisah, salah satu sahabat Dekan FKIP Unsulbar yang juga merupakan Ketua Pengembang Indonesia (PI) wilayah Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar), Ahmad Yasin mengapresiasi dibukanya Prodi Sarjana PGSD di Unsulbar di tengah mulai meredanya pandemi Covid-19.
"Saya salut luar biasa kepada sahabat saya, karena jika dilihat pemberitahuan SK itu langsung dari Plt Sekjen Kemdikbudristek pada bulan ini. Dan itu adalah sebuah inovasi bagi peningkatan pendidikan khususnya di Sulbar,"singkatnya.(*)