JAKARTA, PAREPOS.FAJAR.CO.ID- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan, Jakarta Golf Club (JGC) memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata olahraga sekaligus budaya atau heritage. "Saya melihat ini (JGC) punya potensi sebagai wisata heritage," kata Menparekraf Sandiaga saat membuka acara Charity Golf Tournament dalam rangka peringatan 150 tahun JGC di Lapangan Jakarta Golf Club, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu 12 Juni, pagi tadi.
Menurut Sandiaga, JGC yang sudah berdiri jauh sebelum Indonesia merdeka ini, tepatnya pada 1872 ini patut dilestarikan. "Ini patut kita lestarikan, mudah-mudahan nanti akan lebih banyak lagi kolaborasi yang bisa dijalin," katanya.
Selain itu, Sandiaga menambahkan Indonesia juga punya potensi wisata olahraga yang kaya, dan golf merupakan salah satu olahraga yang menjadi pilihan wisatawan di masa pandemi COVID-19 karena dilaksanakan di lapangan terbuka.
Sandiaga juga berharap dengan besarnya potensi wisata golf di Indonesia mampu memicu kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja. "Karena kalau saya bicara golf (pekerjaan yang tersedia) itu ada caddy, ada marshall, dan coaches," kata Sandiaga.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainuddin Amali. Zainuddin menambahkan JGC cocok menjadi lokasi wisata olahraga dan warisan budaya olahraga tanah air. "Saya kira JGC ini sangat cocok untuk jadi lokasi sports tourism. Kita berharap akan terpelihara terus lapangan ini sebagai heritage dan warisan (sejarah)," ujar Zaenuddin.
Dalam kesempatan ini, Sandiaga didampingi oleh Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenpareraf/Baparekraf, Dessy Ruhati; dan Direktur Event Daerah Kemenparekraf/Baparekraf, Reza Fahlevi.(*)