Rencana Rute Sandeq Race, Start di Polman Finish di IKN

  • Bagikan

Rapat persiapan panitia Sandeq Race yang direncanakan Agustus, start di Polman Finish di IKN.

POLMAN, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Festival Sandeq Race yang rencananya digelar di bulan Agustus 2022 semakin mengerucut, bertempat di Taman harmoni Kantor Bupati Polman Kamis 23 Juni 2022 Pemprov Sulbar bersama Pemkab Polman yang dipimpin langsung Bupati Polman Andi Ibrahim menggelar rapat persiapan.

Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar mengatakan, hari ini rapat persiapan karena rencananya Sandeq Race akan berangkat dari Polman menuju ke IKN (Ibu Kota Negara), Kalimantan Timur, itu dengan rute start dari Tanjung Silopo, Majene, ke deking, ke Pulau Ambo, terus ke Salissingan, ke Balikpapan, di Balikpapan itu akan ada pameran Expo dimana di Expo nanti akan ada produk Daerah di pasarkan.

"Kegiatan ini juga untuk memperkenalkan budaya di Sulbar sekaligus memperkenalkan produk lokal yang menjadi kebanggaan masyarakat Sulbar pada umumnya." terang Andi Ibrahim Masdar.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Muhammad Hamzih usai rapat menyampaikan bahwa rapat ini baru tahapan penyusunan kepanitiaan, sekaligus membahas rencana agenda pertemuan dengan panitia lokal.

Hamzih menjelaskan, konsep yang akan dibangun tidak lepas dari misi Pj. Gubernur Sulbar mendatangkan pengunjung luar daerah masuk ke Sulbar. Sehingga nantinya kegiatan itu juga akan melibatkan unsur Forkopimda Sulbar. Sasarannya undangan adalah sejumlah kementerian dengan menargetkan kegiatan itu mendapat kunjungan wisatawan mancanegara.

“Sebagaimana arahan pak Gubernur, kita ingin mencoba mengekspos daerah kita ke belahan dunia,” ungkapnya.

Hamzih membeberkan, rencana yang menjadi pegangan saat ini Sandeq Race to IKN star dari Polman ke Mamuju, lalu melintasi sejumlah pulau-pulau kecil dan finis di Kalimantan Timur, IKN. Puluhan perahu diberangkatkan, dan rencana pelayaran 18 Agustus 2022.

Selanjutnya nanti akan ada pertemuan lagi sekaligus membicarakan terkait risiko dalam melaksanakan kegiatan tersebut.

“Mengenai kapan dan dimana Itu baru konsep belum bicara risiko,” tutup Hamzih. (win)

  • Bagikan