Kepala SMPN 4 Majene Hj Andilah foto bersama setelah sosialisasi Gizi Berimbang dan Pencanangan Program Gemulai di halaman upacara SMPN 4 Majene.
MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- SMP Negeri 4 Majene bekerja sama Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Lembang, Kecamatan Banggae Timur menggelar sosialisasi Gizi Berimbang dan Pencanangan Program Gerakan Masyarakat Sehat Dimulai dari Diri Sendiri (Gemulai).
Sosialisasi Gemulai dalam rangka Hari Keluarga Nasional digelar di lapangan SMPN 4 Majene itu, untuk mencegah penyakit tidak menular dan anemia pada remaja dan putri. Serta mencanangkan program makan buah setiap hari sebagai salah satu kiat hidup sehat.
"Kegiatan gemulai ini, menyasar seluruh siswa-siswi, mulai kelas 7 sampai kelas 9, dan seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah," terang Hj Andilah Kepala SMPN 4 Majene.
Dia melanjutkan, selain itu gemulai juga merupakan perwujudan dari salah satu misi sekolah, yaitu menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dilatarbelakangi masalah kesehatan yang masih menjadi tantangan serius di Indonesia.
Dijelaskan, setidaknya tiga masalah kesehatan penting terkait pemberantasan penyakit infeksi, yakni bertambahnya kasus penyakit tidak menular dan kemunculan kembali jenis penyakit yang seharusnya telah berhasil diatasi.
Dipaparkan, Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dicanangkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia perlu disosialisasikan secara intens ke masyarakat, termasuk pada wadah pendidikan formal di sekolah, seperti di SMPN 4 Majene.
"Sosialisasi Gemulai ini, dilakukan Hj Nurdianti LM Noor SKM bersama Narti SST, dibantu seluruh tim gizi Puskesmas Lembang tanpa kecuali," sebutnya.
Diuraikan, terdapat 7 langkah Germas yang disosialisasikan, yaitu melakukan aktivitas fisik, makan buah dan sayur, tidak merokok, tidak mengonsumsi makanan beralkohol, melakukan cek kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan dan menggunakan jamban.
"Kegiatan ini, diawali melakukan aktivitas fisik lewat senam secara bersama, dilanjutkan sosialisasi gizi berimbang dan pencanangan program Gemulai serta diakhiri makan buah secara bersama," ujarnya.
Hj Andilah juga selaku penanggungjawab di SMPN 4 Majene ini menyampaikan, upaya penerapan PHBS di sekolah, dilakukan secara berkelanjutan dengan memanfaatkan peran pendidik, guru Mata Pelajaran (Mapel), tutor-tutor sebaya dari organisasi siswa, baik organisasi intra OSIS maupun organisasi ekstra lainnya.
"Untuk lebih memaksimalkan ketercapaian program gemulai, maka secara berkala dilakukan pelibatan mitra pada bagian gizi PKM Lembang, seperti yang dilakukan saat ini," pungkasnya. (edy)