Wakil Bupati Majene Arismunandar bersama Sekda Ardiansyah saat memimpin rakor persiapan peringatan HJM ke-477 di ruang Pola Kantor Bupati Majene.
MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Pada tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene kembali akan menggelar Hari Jadi Majene (HJM) ke-477, peringatan ke delapan 2022. Sebelumnya, di 2021 lalu juga diperingati HJM ke-476 peringatan ke tujuh dengan diawali rapat paripurna DPRD Majene.
Wakil Bupati Majene Arismunandar mengatakan, melalui Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Peringatan HJM ke-477 yang berlangsung di ruang Pola Kantor Bupati Majene, kemarin, diharapkan seluruh pihak terkait tetap berkoordinasi, baik kelompok komunitas seni budaya maupun para penggiat budaya di Mandar.
Wakil Bupati Majene Arismunandar menyampaikan harapan ini agar dengan kolaborasi yang baik akan mendukung sepenuhnya kesuksesan kegiatan HJM ke-477 tahun ini.
Turut memeriahkan HJM ke-477 pada tanggal 15 Agustus 2022 lanjutnya, berbagai acara dan lomba akan digelar. Di antaranya rangkaian acara pada tanggal 5 sampai 7 Agustus, yaitu festival Sandeq Teluk Mandar atau lomba segitiga sandeq.
"Pada tanggal 10 Agustus akan digelar festival Sayyang Pattudu (Kuda Menari) yang akan melibatkan Bupati, Wabup, Sekda dan para pejabat Forkopimda Majene. Serta para OPD, camat, lurah dan kades," sebutnya.
Selain itu, para peserta dari Ketua dan Wakil Ketua TP-PKK dan Ketua Dharmawanita bersama anggota, akan turut menggunakan bendi.
"Ini merupakan inisiatif Bupati Majene sendiri yang menginginkan di hari jadi tahun ini lebih semarak setelah dua tahun tanpa perayaan yang semarak akibat Covid-19," ujarnya.
Selanjutnya memasuki tanggal 15 Agustus atau di hari puncak HJM akan digelar rapat Paripurna Istimewa di Gedung DPRD Majene, yang akan dilanjutkan acara Masossor Manurung atau atraksi Budaya Mandar lainnya sesuai yang telah disepakati bersama.
"Untuk tanggal 23 sampai 27 Agustus akan digelar Festival Sipamandar, yang beberapa waktu lalu telah dilaksanakan rangkaian kegiatan berupa lokakarya yang sebelumnya kita juga sudah buka," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Majene Ardiansyah mengusulkan beberapa lomba untuk memeriahkan HJM yang sifatnya bermanfaat. Seperti lomba mengaplikasikan Exel, lomba membuat PPT dan lomba MC untuk setiap OPD lingkup Pemkab Majene.
Bagi yang melibatkan masyarakat umum digelar lomba membuat video atau fotografi objek wisata di Majene. Selain itu, juga akan dilaksanakan lomba kebersihan antar OPD.
"Sehingga sejumlah lomba ini, bukan hanya mencari terbaik 1, 2 dan 3, tetapi juga terburuk 1, 2 dan 3, dan esensinya supaya semua bergerak, karena ada OPD yang tidak mau bergerak dan tidak menargetkan juara," jelasnya.
Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Majene Rustam Rauf mengatakan, sesuai keinginan Bupati Majene, perayaan HJM 2022 digelar secara semarak, hikmat namun tetap taat protokol kesehatan.
"Apalagi, HJM ke-477 ini, pertama untuk Bupati bersama Wakil Bupati dan Sekda Majene pasca Pandemi Covid-19. Dan diharapkan untuk sesuai standar protokol kesehatan," terangnya.
Hadir dalam rakor, Staf Ahli, Asisten Setda Majene, Pimpinan OPD, Kabag Prokompi dan Umum, Camat Banggae dan Banggae Timur, Ketua TP-PKK Majene, dan beberapa penggiat seni serta pihak terkait lainnya. (edy)