Kapal Motor (KM) Teman Niaga dari Pelabuhan Turjun Kota Baru Banjarmasin menuju Pelabuhan Biringkassi, Kabupaten Pangkep, dikabarkan tenggelam di Selat Makassar, saat melakukan pelayaran pada tanggal (21/8/22).
KM Teman Niaga membawa 15 Anak Buah Kapal (ABK). Empat di antaranya ditemukan selamat saat terombang-ambing di atas sekoci yang sudah pecah dan terbalik tengah laut. Sementara, 11 ABK lainnya masih dalam pencarian.
Korban berhasil dievakuasi oleh KM Dharma Ferry 3 yang melakukan pelayaran dari Pelabuhan Parepare tujuan Pelabuhan Batulicin, Kamis 25 Agustus 2022, pukul 16.10 WITA.
Kepala Pos SAR Basarnas Parepare, Dadang membenarkan adanya kecelakaan kapal yang menenggelamkan KM Teman Niaga.
“Memang telah terjadi laka laut kapal KM Teman Niaga telah tenggelam di 96 notical mil dari pelabuhan Banjarmasin, bertolak dari Banjarmasin menuju pelabuhan Biringkassi Pangkep Sulsel, di titik 96 notical mil kapal tersebut tenggelam,” beber Dadang, Sabtu (27/8/22).
Informasi dari Basarnas Banjarmasin menyebut, saat ini sedang dilakukan OPS SAR kecelakaan kapal yang dilakukan sesuai SAR Map dengan menggunakan KN SAR Laksmana 241 menuju Pelabuhan Samudera Batulicin di Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel.
Unsur SAR yang dilibatkan adalah, KN SAR Laksmana 241, USS Batulicin, KN Ular Laut Bakamla, SROP Banjarmasin, SROP Batulicin, KSOP Banjarmasin, KSOP Batulicin, dan KSOP Kotabaru, dengan target pencarian 11 ABK KM Teman Niaga.
Berdasarkan Berita Acara Kecelakaan Kapal di Laut oleh PT Dharma Lautan Utama, salah satu korban dari KM Teman Niaga yang sedang mengapung di atas sekoci yang terbalik itu terdengar berteriak meminta tolong.
Kemudian, perwira Jaga Anjungan melihat adanya orang di atas sekoci sedang meminta pertolongan. Mualim jaga segera melaporkan kepada Nakhoda bahwa adanya empat orang yang sedang meminta pertolongan.
Kapal Nakhoda pun langsung berkoordinasi dengan KKM untuk melaksanakan olah gerak guna melakukan pertolongan.
Tak lama berselang sekira pukul 16.15 WITA, proses penyelamatan berlangsung hingga pukul 16.40 WITA. Keempat korban berhasil dievakuasi ke atas KM Dharma Ferry 3.
Empat yang tersebut yang terdiri dari tiga laki-laki serta satu perempuan segera dilakukan pertolongan pertama oleh kru medis, dan dilanjutkan kembali pelayaran dengan tujuan Pelabuhan Samudra Batulicin.
Adapun data Korban Selamat antara lain, Muhdi Mufazzan (Juru mudi/24), Amir Efendi (juru mudi/22), Roihan Hariri (kelasi/19), Husniwati (juru mudi/20).
Sementara, data Korban dalam pencarian antara lain, Wagirin (Nakhoda), Victor Agustinus (Mualim), Sunarto (Mualim II), Eddy Hayani S (KKM), Poniman (Masinis II), Alfian Septiyanto (Masinis III), Kenedi (Juru Minyak), Indarrobit Afnani (Juru Minyak), Reynaldo Mangerongkonda (Juru Minyak), Muhammad Fatir Maulana (Kelasi), serta Muhammad Adam Septi. (*)