PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID--
Guna meningkatkan pengelolaan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) dan Usaha Simpan Pinjam (USP) Koperasi agar mampu memberikan kesejahteraan bagi anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya. Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Parepare menggelar bimbingan teknis dengan mengangkat tema ' Manajemen Risiko USP dan KSP.
Bimtek akan dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 21-23 September 2022, dipusatkan di Lagota Cafe and Resto.
Kegiatan dibuka Wali Kota Parepare yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakat dan SDM, Ahmad Amir. Narasumber dalam kegiatan tersebut yakni Wakil Dekan Bidang Kemitraan, Riset, dan Inovasi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNHAS, Dr Anas Iswanto Anwar SE MA.
Dalam sambutannya, Ahmad Amir menjelaskan, bimtek sangat penting dilakukan karena bertujuan demi peningkatan SDM bagi para pelaku koperasi, dan melakukan pemetaan dalam pengembangan perkoperasian.
Bimtek ini adalah sebuah kesempatan bagi pengurus untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan dalam mengelola koperasi, sehingga koperasinya menjadi sehat. "Kita berharap apa yang akan disampaikan dalam materi dapat dikuasai dengan pengalaman yang ada, dan tambahan dari narasumber demi kesejahteraan anggota,"jelasnya.
Sebelumnya, Kadis Tenaga Kerja Kota Parepare, Basuki Busrah dalam sambutannya mengungkapkan, kegiatan bimtek diikuti 80 orang peserta dari sekitar 50 koperasi yang ada.
" Selain menghadirkan Dr Anas Iswanto Amir sebagai narasumber, kegiatan selama tiga hari ini juga nantinya akan menghadirkan sejumlah perwakilan diantaranya dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM), BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan dan Bank Sulselbar,"jelasnya.
Salah satu peserta bimtek dari Koperasi Pena Sejahtera Parepos, Awaluddin berharap melalui Bimtek KSP dan USP ini mampu memberikan daya ungkit bagi pengelolaan Koperasi di Kota Parepare agar mampu menjadi Koperasi yang Sehat serta mampu meningkatkan kesejahteraan bagi anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya.(*)