Para peserta festival sandeq layar suku Mandar saat tiba di Pesisir Pantai Labuang Kecamatan Banggae Timur, Majene.
MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Perahu Sandeq peserta Festival Sandeq telah tiba di Pesisir Pantai Labuang, Kecamatan Banggae Timur, Majene sekitar pukul 16.00 wita, Rabu, 31 Agustus 2022.
Sebanyak 35 perahu bercadik itu, mengarungi etape pertama setelah dilepas Gubernur Sulbar Akmal Malik di Tanjung Silopo, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menuju Pantai Labuang Majene.
Dalam etape pertama perahu layar suku Mandar ini, diraih juara 1 dari peserta sandeq Cahaya Sulbar disusul juara 2 Cahaya Mandar dan juara 3 Nur Amanah, ke 4 perahu sandeq Angin Pammase ke 5 Merpatih ke 6 Samsurya ke 7 Sempurna dan 8 Cahaya Reski.
Para peserta Festival Sandeq ini, akan kembali melewati beberapa etape hingga ke Balikpapan, Kalimantan Timur yang rencananya dihadiri Presiden Republik Indonesia Joko Widodo setelah penyelenggaraan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2022.
"Dari 35 peserta ini, yaitu 28 di antaranya sandeq yang diperlombakan dan 7 sandeq klasik menyusul perahu pengiring (Pattonda)," terang Muhammad Afiat Mulwan Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Majene.
Afiat Mulwan menjelaskan, peserta festival sandeq disambut Bupati Majene Andi Achmad Syukri didampingi sejumlah Pimpinan OPD jajarannya, Forkopimda, para undangan lainnya serta para panitia dan masyarakat Majene turut pula hadir di pantai menyaksikan kegiatan sandeq tersebut.
"Terdapat 8 titik jalur etape, yaitu dimulai dari Silopo Kabupaten Polman pada 31 Agustus, Banggae - Palipi Kabupaten Majene pada 1 September, Palipi - Deking 2 September, Deking Kabupaten Mamuju 3 September, Mamuju - Pulau Ambo 4 September, pulau Ambo - Pulau Salissingang 5 September, Pulau Salissingang - pantai Manggar Kaltim 6 September, penyambutan di pantai Manggar 7 September, event di pantai Manggar dan BSB Balikpapan 8 September dan penyambutan Presiden dan lainnya dalam kegiatan di Haornas 9 September," urainya. (edy)