PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menyatakan dukungannya kepada Pemuda Pelopor Parepare, yang kini berkat inovasinya bisa bersaing di tingkat nasional.
Dukungan itu diwujudkan Taufan Pawe dengan memerintahkan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Parepare untuk mensupport dan memfasilitasi, Wahyu Nurul Ramadani, Pemuda Pelopor Parepare yang menjadi wakil Sulsel ke tingkat nasional.
Wahyu Nurul Ramadanti adalah juara satu Pemuda Pelopor tingkat Kota Parepare 2022. “Kami minta DKOP (Disporapar) Parepare memaksimalkan implementasi program kepemudaan supaya tercipta generasi muda yang unggul. Pemkot Parepare berkomitmen akan terus berinovasi dalam segala bidang,” kata Taufan Pawe.
Tim penilai dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI sudah turun melakukan penilaian terhadap Pemuda Pelopor di Disporapar Parepare pada Rabu malam, 31 Agustus 2022.
Kepala Disporapar Parepare, Amarun Agung Hamka, didampingi Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Parepare, Mansyur Sunusi, yang menerima langsung tim dari Kemenpora.
Hamka mengungkapkan, kunjungan tersebut dalam rangka peninjauan (fact finding) terhadap Wahyu Nurul Ramadani, yang merupakan bagian dan proses seleksi Pemilihan Pemuda Pelopor Tingkat Nasional. Peninjauan dalam bentuk wawancara dan presentasi.
Nurul berhasil melahirkan karya nyata dalam Kepeloporan Bidang Inovasi Teknologi, yakni Indonesia Virtual Field Tour.
“Kita akan terus support adik-adik kami yang memiliki potensi. Prestasi Nurul Ramadanti ini kami harapkan menjadi motivasi bagi pemuda lainnya di Parepare. Bersama Bidang Kepemudaan kami tidak berhenti melakukan pembinaan secara maksimal kepada pemuda-pemuda potensial,” kata Hamka.
Sebelumnya, tim penilai dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI berkunjung ke Dispoarapar Parepare dalam rangka peninjauan (fact finding) terhadap Wahyu Nurul Ramadani, yang merupakan bagian dan proses seleksi Pemilihan Pemuda Pelopor Tingkat Nasional. Peninjauan dalam bentuk wawancara dan presentasi.
Tim Penilai Pemuda Pelopor Tingkat Nasional, Sugianto mengatakan, melalui pemilihan Pemuda Pelopor tingkat nasional, generasi muda punya kreasi, dan kemapuan. "Pada saat seleksi peserta Pemuda Pelopor sangat bagus menyampaikan presentasinya," kata Sugianto.
Ia pun mengungkapkan, dalam proses pemilihan Pemuda Pelopor ini, diharapkan mengeluarkan kemampuan dan ilmu yang dimiliki. "Hasil presentasinya (Nurul) tadi lumayan. Kami juga sudah beri masukan untuk perbaikan ke depannya," jelasnya.
Wahyu Nurul Ramadani berhasil melahirkan karya nyata dalam Kepeloporan Bidang Inovasi Teknologi, yakni Indonesia Virtual Field Tour.
Nurul sendiri merupakan alumni MA DDI Lilbanat Parepare, selama ini sudah menggeluti dan memiliki kemampuan di bidang IT, salah satunya desain grafis. Nurul kini sedang menajalani kuliah di kampus UNHAS Makassar.
Nurul mengatakan, pada Pemilihan Pemuda Pelopor, dirinya mengangkat judul Indonesia Virtual Field Tour. Melalui konsep dan desain produk, percetakan papan permainan, pemesanan atribut permainan, perekaman voice over, pengawasan produk dan promosi dan penjualan.
"Untuk sasaran kepeloporan, saya menghadirkan media pembelajaran nasionalisme bagi generasi muda, mengurangi adikasi game online pada generasi muda, membantu tercapainya program RIPKN 2010-2025," tandasnya. (has)