PAREPARE,PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Organisasi Lintasan Imajinasi Bahasa Mahasiswa (LIBAM) kembali menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) diikuti sebanyak 122 Mahasiswa Baru Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare yang siap menggali dan mengembangkan potensi dibidang bahasa.
Kegiatan tersebut dipusatkan di Gedung Aula Serbaguna IAIN Parepare dan berlangsung selama lima hari sejak tanggal 5 hingga 9 Oktober mendatang dengan mengusuk tema 'Mudah, senang dan kenyamanan di Libam'.
Libam merupakan salah satu organisasi intra Kampus IAIN Parepare yang fokus dalam memberikan pembinaan kepada mahasiswa dibidang bahasa dengan salah tujuan dibentuknya organisasi tersebut ialah dengan membina dan menyalurkan bakat dan minat mahasiswa IAIN Parepare menjadi mahasiswa yang memiliki daya saing dalam pengembangan kemampuan kebahasaan khusunya bahasa inggris dan bahasa Arab. Hal itu diungkapkan oleh Ketua LIBAM IAIN Parepare tahun 2022, Rinaldi saat ditemui.
Sehingga sambungnya, kegiatan Mapaba ini merupakan pintu awal bagi mahasiswa untuk bergabung diorganisasi yang tenar dikampus selain karena kemampuan kadernya dalam berkomunikasi menggunakan kedua bahasa asing itu Libam juga dikenal sebab menjadikan kebersamaan sebagai nafas mereka.
"Alhamdulillah Libam selalu menjadi salah satu organisasi yang diminati dan dinanti oleh para mahasiswa. Semoga saja kami selaku pengurus dapat memberikan sebaik-baiknya pembinaan kepada calon kader baru ini," ungkap Rinaldi, Sabtu 8 Oktober 2022.
Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Mapaba 2022 Muhammad Riswan Liling menuturkan, terdata sebanyak 122 orang mahasiswa baru yang telah terdaftar mengikuti proses Mapaba ini dari pelbagai program studi yang ada di kampus IAIN Parepare dan dibina sekira 23 orang Instruktur.
"Alasan mereka bergabung di Libam tentunya berfariasi namum tujuan mereka tetap sama." Ujarnya.
Ia berharap agar nantinya seluruh calon anggota baru Libam ini dapat benar-benar fokus dan tekun dalam menjalankan proses kaderisasinya agar usaha yang diuapayakan tidak mengecewakan.
Senanda dengan itu, Kordinator Instruktur Mapaba Libam 2022 Ramla juga menyampaikan harapan besarnya untuk anggota baru Libam nantinya agar mereka tidak lengah dari tujuan dan haluan awalnya.
Mesti siap menerima konsekunsi, sebab disetiap organisasi selalu ada kaderisai dan didalam kaderisai tidak akan ada rasa sepi. Libam bukan sekadar wadah pengembangan bahasa namun jauh lebih indah dari yang dikira.
"Karena Libam hadir untuk mata dan hati yang siap menjalin cinta sejati. Bukan berpindah lalu pergi. Manusia Tanpa Bahasa Bagaikan Kalajengking Yang Tak Berbisa," tutupnya. (hes)
