Peringati HGN 2022, 14 Guru dan Pegawai di SMAN 2 Parepare Terima Pin Satyalencana

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Sebanyak 14 tenaga guru dan pegawai dilingkungan SMAN 2 Kota Parepare di
upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2022. Menerima tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya dari Presiden RI, Ir H Joko Widodo atas pengabdiannya dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara dan Pemerintah dalam kurun waktu 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun.

Dari 14 guru dan pegawai dilingkungan SMAN 2 Kota Parepare, dua diantaranya telah mengabdi selama 30 tahun yakni Muh Harbi dan Sitti Nurjannah.Sedangkan 12 lainnya atas pengabdian 10 tahun diantaranya, Muhesinar, Hj Sumiati, Fitriany, Hj Hasmah Amir, Harnani Turang, Musniati, Jefri N, Marten Luther, Nurmawati Muhammad, Hasriyana dan Muh Daming.

Pemberian pin penghargaan ini digelar, Jumat 25 November 2022, di SMAN 5 Kota Parepare yang dipimpin langsung Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII , Sitti Ramlia Nawir. Untuk tahun 2022, dilingkup wilayah Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII yang meliputi Kabupaten Barru, Kota Parepare dan Kabupaten Pinrang dimana jumlah peraih Satyalencana Karya Satya mencapai 96 Pegawai Negeri Sipil.

Kepala SMAN 2 Kota Parepare, Mardiah menuturkan, penghargaan itu tidak bisa di capai secara instan, membutukan ketekunan dan dedikasi tinggi. Maka kita berharap selain siswa juga bagi guru lainnya untuk bisa termotivasi atasi capaian tersebut. “Penghargaan ini diberikan sebagai wujud perjuangan dan pengabdian yang ikhlas dan tulus maka negara memberikan tanda jasa satyalencana karya satya,"ujarnya.

Mardiah pun mengucapkan selamat kepada guru-guru dan pegawai di SMAN 2 Parepare yang telah menerima penghargaan dari negara. Harapanya penghargaan yang diterima menjadi penyemangat, meningkatkan integritas dan profesionalitas khususnya bagi yang menerima dan umumnya bagi seluruh guru dan pegawai di lingkungan SMAN 2 Kota Parepare.

Terpisah, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim mengungkapkan rasa terima kasih pada guru se-Indonesia. Nadiem menuturkan apresiasinya pada guru dan semua pihak dari Sabang sampai Merauke yang telah mau berinovasi dan menciptakan perubahan selama 3 tahun terakhir demi masa depan pendidikan, khususnya lewat Merdeka Belajar.

"Ketangguhan ini didorong karena kemauan kita untuk berubah dan meninggalkan kebiasaan lama yang sudah tidak sesuai dengan tantangan serta kebutuhan zaman. Ini didorong semangat menciptakan perubahan dan kebaruan," kata Nadiem. "Pada dasarnya tidak ada perubahan yang membuat kita nyaman. Jika masih nyaman, itu artinya kita tidak berubah," imbuhnya, di upacara HGN tahun 2022 di Kompleks Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta, pagi tadi.

Nadiem pun mendukung kesejahteraan guru dan pihak Kemendikbudristek memprioritaskan pengangkatan guru honorer sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) Guru.

Nadiem turut menghaturkan terima kasih atas para guru yang berkenan saling belajar dan saling menginspirasi dari daerah masing-masing. Sebelum menutup sambutannya, Nadiem juga kembali menekankan rasa terima kasihnya atas kesediaan guru menjadi Guru Penggerak. Guru Penggerak bertujuan untuk mendorong roda perubahan pendidikan, mampu menjadi mentor bagi guru lain, menomorsatukan siswa, dan mau memperjuangkan siswanya lewat terobosan.(*)

  • Bagikan

Exit mobile version