MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene mengajak seluruh anak putus sekolah, untuk kembali belajar hingga tuntas dan mendapatkan ijazah sesuai jenjang pendidikannya.
Anak putus sekolah biasanya datang dari keluarga kurang mampu, terutama yang tinggal di kawasan pedesaan dan terpencil, sehingga sangat perlu melakukan Pembentukan dan Penguatan Tim Penanganan Anak Tidak Sekolah di Level Desa.
Seperti kegiatan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Disdikpora) Majene melalui program kerja sama dengan pihak Mubadala Petroleum yang merupakan perusahaan hulu minyak dan gas eksplorasi dan produksi internasional, berlangsung di Aula Kantor Disdikpora Majene, Selasa, 6 Desember 2022.
Wakil Bupati Majene Arismunandar Kalma memberikan apresiasi dan berharap dapat mengurangi jumlah anak putus sekolah khususnya anak usia sekolah, jumlah buta huruf pada anak kembali sekolah.
"Untuk lokasi pelaksanaan, akan menyasar desa di wilayah Kecamatan Pamboang. Selanjutnya akan menyasar lokus lainnya di Kabupaten Majene. Program ini, sangat bagus untuk anak putus sekolah supaya kembali bersekolah," harapnya.
Hadir dalam pertemuan, perwakilan dari PT Moebadala Petroleum, Kadisdikpora Majene, Kepala Dinas PMD Majene, serta para Kepala Desa yang menjadi lokus kegiatan serta jajaran Disdikpora Majene. (edy)