JAKARTA.PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Prof Dr Nurliah Nurdin, terpilih kembali
sebagai Direktur Politeknik Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Jakarta, masa bakti 2022-2026. Terpilihnya, perempuan kelahiran Kota Parepare, 10 Juli 1972 tersebut, melalui mekanisme Pemilihan Senat dan Kepala LAN RI pada 2022 lalu.
Pasalnya, sejak kepemimpinan Prof Dr Nurliah Nurdin di STIA LAN Jakarta, sejumlah penghargaan dan prestasi nasional yang diraih. Prof Dr Nurliah Nurdin adalah sosok perempuan yang menginspirasi. Bahkan, memiliki banyak inovasi dan gaya kepemimpinan yang menarik. Sejumlah terobosan dilakukan sejak memimpin STIA LAN Jakarta. Termasuk menciptakan kampus ramah anak dan perempuan dengan menghadirkan ruang bermain anak, ruang laktasi, dan ada sudut baca digital bantuan dari Perpustakaan Nasional. Sarana olahraga di kampus ini juga makin lengkap. Selain lapangan tenis, lapangan basket, kini ada wall climbing bantuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Penulis mengikuti aktivitas Prof Nurliah Nurdin di Kampus Politeknik STIA LAN di kawasan Pejompongan Raya, Jakarta Pusat, Jumat 27 Januari 2023. Jarum jam masih menunjukkan pukul 07.00 Wita dan Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta, Prof Nurliah sudah tiba di kampus. Sebelum masuk ke ruangannya di Lantai 2 Gedung STIA LAN, alumni Universitas Hasanuddin ini menyempatkan keliling kampus yang luasnya 10 hektar.
“Tadi tidak sempat olahraga jadi kita jalan aja keliling kampus sambil lihat-lihat tanaman,” kata Prof Nurliah sambil memperlihatkan aneka tanaman buah-buahan seperti jambu air, jambu biji, pisang, dan masih banyak lagi. Biasanya Prof Nurliah gowes dulu bersama rekan-rekannya sebelum beraktivitas. Hari ini ia memilih berjalan kaki karena sedang menjalankan ibadah puasa.
Tidak hanya dipenuhi tanaman buah-buahan, kampus Politeknik STIA LAN juga rindang dan sejuk dengan aneka bunga-bunga yang tertata rapi.
“Di sini ada lima prodi jadi tiap prodi kami buatkan lomba keindahan taman. Kalau lingkungan kerja kita bersih, rapi dan indah, pasti karyawannya lebih produktif,” terang Prof Nurliah.
Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan bersih hanya salah satu kiat kepemimpinan yang diciptakan Prof Nurliah di lingkungan kampus. Kepada seluruh staf, dosen dan karyawan ia minta untuk mengurangi tanaman plastik. Bunga plastik diganti dengan tanaman hidup yang tahan berada dalam ruangan. Di ruang kerja Prof Nurliah kita bisa melihat aneka anggrek yang ditata rapi. Begitu juga di koridor ruang-ruang kerja para wakil direktur.
Prof Nurliah mengaku sudah menganggap seluruh staf dan karyawan bahkan tukang sapu dan security sebagai bagian dari keluarga. Baginya, kantor harus bisa senyaman rumah.
Setiap kali berpapasan dengan petugas kebersihan yang sedang bekerja, Nurliah yang lulus Program Magister di Northern Illinois University Amerika Serikat ini langsung menyapa lebih dulu. Ia bahkan menyusuri setiap ruangan dan memperhatikan kebersihan dan mengecek satu per satu toilet di area kampus.
“Dulu kampus ini hanya untuk ASN. Sekarang kami terbuka untuk umum dengan lima program studi. Yakni Sarjana Administrasi Pembangunan Negara, Sarjana Administrasi Bisnis Sektor Publik, Sarjana Manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur, Magister Administrasi Pembangunan Negara, dan Doktor Administrasi Pembangunan Negara,” uraiannya.
Prof Nurliah Nurdin menjadi Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta sejak 2019. “Saya diperbantukan di sini. Tugas sebagai dosen di IPDN tetap saya jalankan,” jelas guru besar Institut Pemerintahan Dalam Negeri ini.
Ia pun menegaskan, salah satu kegiatan bulanan yang selalu ditunggu para dosen, staf dan karyawan adalah Potluck yang digelar Jumat terakhir di setiap bulan. Tradisi Potluck biasa ditemukan di luar negeri. Potluck adalah kegiatan atau acara di mana setiap orang atau sekelompok orang berkumpul bersama, menyediakan makanan dan minuman yang dapat dimakan bersama.
Potluck adalah tradisi di lingkungan kerja untuk menjalin keakraban dan kebersamaan agar suasana kerja makin harmonis dan kondusif.
“Selain Potluck yang dilakukan setiap bulan, kami ada juga program tahunan untuk para alumni. Namanya Welcome Home Alumni. Biasanya digelar saat momen Dies Natalis. Selain kegiatan inti ada juga gerak jalan santai, webinar, donor darah, bazar dll. Kami bahkan bikin Garage Sale untuk warga sekitar,” tambah Prof Nurliah yang memiliki suara merdu.
“Insya Allah Politeknik STIA LAN Jakarta akan semakin unggul dan mampu berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” tandas ibu dua putra, Sean dan Arung . Saat ini Politeknik STIA LAN Jakarta memiliki visi menjadi perguruan tinggi unggulan dalam Pendidikan vokasi dan Pendidikan profesi di bidang administrasi negara bagi penyelenggara pemerintahan dan pembangunan. (has)