MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Menjelang Ramadan 1444 Hijriyah-2023 Masehi, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Majene terus melakukan langkah-langkah strategis guna menekan inflasi di daerah ini.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene kembali mengikuti Vidio Conference (Vidcon) Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendag RI) di Jakarta, kemarin.
Rakor dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Majene Ardiansyah didampingi staf ahli bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Majene Muhammad Jafar, dihadiri dari perwakilan Polres Majene, Kejaksaan Majene, dan Kodim 1401 Majene di ruang Rapat Wakil Bupati Majene, kemarin.
Di hadapan TPID Kabupaten Majene bersama sejumlah OPD jajaran Pemkab Majene, Mendagri RI Muhammad Tito Karnavian menjelaskan, sesuai arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, bahwa Rakor digelar secara zoom meeting tentang inflasi guna melakukan evaluasi, karena sangat berdampak kepada masyarakat Indonesia.
"Satgas Pangan, dan stakeholder lainnya diharapkan melaksanakan langkah strategis seperti melakukan pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia," pintanya.
Sementara, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Majene Muhammad Jafar memaparkan, menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting, melaksanakan pencanangan gerakan menanam, melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait, melaksanakan sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang.
"Serta berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan," ujarnya. (edy)