PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim membuka pelaksanaan manasik haji tingkat kota di Barugae Kompleks Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Parepare pada Sabtu, 13 Mei 2023.
Pangerang Rahim menyambut dengan suka cita atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Karena kata dia, ini merupakan momentum para JCH untuk dapat memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin dengan berinteraksi dengan semua narasumber, demi sebuah tujuan agar ibadah haji dilaksanakan tahun ini sesuai dengan tuntunan Rasulullah Saw.
"Sebuah harapan besar mari kita titipkan ke masing-masing jemaah, untuk menjaga nama baik Kota Parepare pada khususnya selama berada di tanah suci dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji hingga selesai," kata Pangerang Rahim.
Dia berharap, JCH Parepare untuk selalu fokus dan khusyuk dalam beribadah selama di Makkah, serta dapat terus berkonsentrasi dalam menyempurnakan setiap rukun haji itu sendiri.
Tak hanya itu, dia juga berpesan, kepada para narasumber, untuk dapat memberikan tips dan trik dalam menjaga kondisi tubuh kepada JCH, agar tetap bugar selama menjalankan seluruh rangkaian haji hingga selesai, bahkan hingga kembali ke tanah air nantinya.
"Saya sangat mengharapkan dengan pelaksanaan kegiatan ini dapat melahirkan calon jamaah haji yang mabrur dengan karakter Islami yang lebih kuat untuk bisa tampil sebagai manusia paripurna di hadapan Allah SWT," tandasnya.
JCH Kota Parepare masuk kelompok terbang (Kloter) 4 embarkasi Makassar. Parepare bergabung dengan JCH Bulukumba. Total JCH Parepare sebanyak 124 orang akan terbang ke Madinah, Arab Saudi tanggal 26 Mei 2023.
Ketua Kloter JCH Kota Parepare Syaiful Mahsan mengatakan, sebelum bertolak ke Makkah. JCH terlebih dahulu menuju ke Asrama Sudiang pada tanggal 25 Mei 2023.
Menurutnya, Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar rapat dengan pemerintah kota terkait waktu dan tempat pelepasan JCH.
"Kita belum memastikan lokasi pelepasannya. Namun, biasanya JCH Parepare di lepas di Masjid Islamic Centre," kata Syaiful Mahsan, di sela-sela pelaksanaan manasik haji tingkat Kota Parepare.
Syaiful Mahsan juga menyebutkan, keberangkatan JCH Parepare dibagi dua gelombang. Gelombang pertama berjumlah 124 jemaah berangkat tanggal 26 Mei 2023. Lalu untuk gelombang kedua adalah JCH cadangan yang berjumlah 16 jemaah biasnya masuk kloter terkahir yang tergabung dari berbagai daerah yang terdapat JCH cadangan.
"Yang pastinya, ada 16 cadangan JCH Parepare yang akan berangkat. Mereka akan masuk kloter terakhir dan pemberangkatan gelombang kedua," jelasnya.
Ia menjelaskan, alasan adanya penambahan JCH yang masuh daftar cadangan di beberapa daerah, karena masih ada sekitar 400 calon jamaah haji di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang belum melunasi biaya perjalanan hajinya hingga pendaftaran ditutup pada 12 Mei 2023 lalu.
"Sehingga ada kemungkinan, CJH cadangan asal Parepare di berangkatkan. Kami akan genjot terus ini, agar 16 cadangan dapat melunasi biaya perjalanan hajinya. Apalagi, baru ada 14 cadangan untuk Parepare yang telah melakukan pelunasan," ucapannya.
"Kita upayakan semua ini, CJH cadangan kami dapat melunasi semuanya. Kalau tidak, kita akan mencari lagi cadangan," sambungnya. (*)
