PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Parepare, Muhammad Zainal Asnun, akan kembali mencalonkan diri pada pendaftaran calon anggota bawaslu Parepare periode 2023-2028.
Timsel Zona III Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan telah melakukan sosialisasi, terkait mekanisme dan waktu pendaftaran calon anggota bawaslu, mulai tanggal 29 Mei hingga 07 Juni 2023. Zainal mengatakan, kini masa kerja dari semua pengurus Bawaslu akan segera berakhir di bulan Agustus mendatang.
Sehingga, peran Bawaslu Parepare saat ini juga sebagai peserta biasa apa bila ingin kembali mendaftarkan diri pada periode selanjutnya.
"Bawaslu itu masa kerjanya hanya 5 tahun dan akan berakhir di Agustus tahun ini. Jadi, kami dari anggota bawaslu Parepare juga sebagai peserta biasa pada pendaftaran nantinya. Jika teman-teman ingin kembali mencalonkan dirinya harus melengkapi syarat dan ketentuan yang disampaikan Timsel kemarin. Kami tidak punya peran dalam pengawasan pendaftara calon anggota bawaslu ini," katanya saat ditemui, Kamis, 25 Mei 2023.
Dia menambahkan, pada dasarnya anggota Bawaslu yang ingin mendaftarkan diri kembali telah diberi kesempatan, maksimal sebanyak dua kali. Jika ingin melanjutkan pengabdian di Bawaslu pada jabatan yang sama.
"Dua kali itu maksudnya, kita ini anggota bawaslu telah menunaikan tanggung jawab selama 5 tahun, nah kita masih punya peluang sekali lagi jika ingin kembali mendaftar. Itu sudah diatur dalam undang-undang," ujarnya.
Saat ditanyakan terkait kesiapannya maju di periode berikutnya, Zainal yang merupakan alumni Universitas Hasanuddin Makassar yang berfokus membidangi pendidikan ilmu politik, mengaku siap kembali mencalonkan dan mengabdikan diri di Bawaslu Parepare.
"Dengan pengalaman yang saya miliki selama 5 tahun mengabdi sebagai ketua Bawaslu Parepare. InsyaAllah saya siap kembali mencalonkan diri sebagai anggota bawaslu, dan mengikuti segala ketentuan yang berlaku nantinya saat seleksi," pungkasnya.
Baginya, Bawaslu telah menjadi pelabuhan yang ia rasa mampu menjadi tempat untuk ia abdikan ilmu pengetahuan dan dirinya kepada bangsa dan negara, khususnya di Parepare yang menjadi tanah kelahirannya.
Dia berharap, agar seluruh anggota bawaslu dapat memanfaatkan pengetahuan, serta pengalamannya untuk terus membentuk sistem demokrasi yang jauh lebih baik.
"InsyaAllah semoga niat dan harapan ini dapat menuai manfaat pada demokrasi di Parepare," pungkasnya. (Hes)
