MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Menindaklanjuti program Kapolda Sulawesi Barat, Kepolisian Resor Majene siap membantu pemerintah dalam upaya menurunkan angka stunting atau kekerdilan anak khususnya di daerah pedesaan di wilayah Kabupaten Majene.
Hal tersebut ditandai dengan kegiatan pelepasan personel Bhabinkamtibmas jajaran Polres Majene, sebagai ujung tombak kepolisian dalam menangani segala permasalahan yang timbul di tengah masyarakat khususnya permasalahan stunting.
Kabag Ops Polres Majene AKP Suparman saat melepas personel Bhabinkamtibmas mengatakan, Kepolisian Resor Majene hingga jajaran tingkat sektor, khususnya para Bhabinkamtibmas akan turun langsung ke lapangan guna mengecek apabila ada anak yang membutuhkan tambahan gizi.
"Untuk memaksimalkan penanganan stunting di wilayah Majene, kami dari Polres Majene akan terus memantau melalui Puskesmas, Posyandu, dan Polindes, sehingga mengetahui data penderita stunting dan bisa mempermudah proses penanganannya," jelasnya.
Menurutnya penanganan stunting harus melibatkan semua sektor yang ada. Penanganannya tidak lepas dari bantuan dan kerja sama seluruh elemen masyarakat yang ada di Kabupaten Majene.
Sebagai bentuk kepedulian Polres Majene akan menyerahkan bantuan berupa satu rak telur ayam kepada setiap anak-anak atau balita stunting dan diharapkan bantuan tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan makanan dengan gizi berimbang.
"Mari sama-sama kita membantu pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Majene demi masa depan generasi kita," ujar Kabag Ops tersebut. (edy)