PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Jemaah haji asal Kota Parepare akan segera tiba di tanah air. Mereka dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar sekitar pukul 11.30 Wita, pada Jumat 7 Juli 2023, besok.
Untuk penjemputan rombongan jemaah haji Parepare berjumlah 124 orang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) empat Debarkasi Makassar disiapkan enam bus oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare.
Itu berdasarkan hasil rapat persiapan penjemputan jemaah haji Parepare oleh Kementrian Agama (Kemenag) bersama Pemkot Parepare di Kantor Wali Kota Parepare pada Selasa, 4 Juli 2023.
Hasilnya, Pemkot akan menyiapkan enam bus dan dua mobil Hiace untuk menjemput kepulangan jemaah haji itu.
"Kami perkirakan, jemaah haji Parepare tiba di Gedung Islamic Centre, sekitar pukul 17.00 Wita. Itu kalau tidak ada perubahan. Pokoknya, tergantung dari jadwal pesawat. Yang jelas kita berharap jemaah haji tiba di Parepare sebelum malam," kata Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kantor Kemenag Kota Parepare, Muh Hasyim Usman yang dihubungi, Rabu, 6 Juli 2023.
Dia mengatakan, ada enam bus dan dua mobil Hiace milik Pemkot Parepare yang akan digunakan untuk menjemput jemaah haji tersebut. Penjemputannya, melibatkan Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Parepare, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo, Dinas Kesehatan, dan Bagian Kesra Setdako Parepare.
"Saat jemaah haji tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar mereka akan dijemput
oleh jajaran pemerintah kota. Lalu menuju Asrama Haji Sudiang Makassar sekitar pukul 12.00 Wita untuk diberikan amanah dan mengambil kopernya.
Setelah itu, jemaah haji langsung menuju Parepare yang dikawal oleh Satlantas Polres Parepare, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo, Dinas Kesehatan, dan Bagian Kesra Setdako Parepare," jelasnya.
Dia mengakui, setelah jemaah haji tiba di Gedung Islamic Centre, mereka istirahat sejenak, lalu kembali ke rumah mereka masing-masing.
"Tidak ada acara seremonial ketika tiba. Mereka hanya istirahat sejenak, lalu mengambil koper dan langsung pulang. Karena kasihan jemaah haji, mereka sudah capek," ucapnya.
Dia menambahkan, koper jemaah haji diinapkan, namun langsung diambil. "Biasanya, koper jemaah haji itu, diinapkan satu malam, besok baru diambil di Polres atau Kantor Kementrian Agama. Kali ini, kopernya tidak diinapkan," tandasnya. (has)