BARRU, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Tahun ini diperkirakan akan terjadi kemarau panjang. Jumat 1 September, Dinas Pertanian Barru melakukan
tanam bersama untuk mendukung Luas Tambah Tanam ( LTT) sebagai upaya menyiasati elnino.
Kepala Dinas Pertanian Barru Ir. Ahmad mengatakan, dalam mendukung program Luas tambah tanam ( LTT) sebagai upaya peningkatan produksi dalam mewujudkan ketahanan pangan Nasional di era Elnino maka peningkatan IP dari 100, menjadi 200. 300 bahkan 400 tetap kita pacu dan tingkatkan dengan mengatur pola tanam yang efektif dan produktif dengan memanfaatkan potensi ketersediaan air seperti air tanah melalui Pemanfaatan sumur yang ada.
"Jadi rencana luas tanam pada MT III tahun 2023 seluas 5 ha mengingat perlu pertimbangan dan perencanaan yang matang dengan memperhatikan himbauan BMKG,"ujarnya.
Aplikasi teknologi yang di gunakan petani adalah penggunaan pola System' Rice Intesification (SRI) dan penggunaan benih umur genjah.
"Kami selalu melakukan pengawalan dan pendampingan sehingga pertanaman tidak mengalami kegagalan. Semoga alam selalu bersahabat bagi petani dan Elnino cepat berlalu,"ujar Ahmad. (mad)