MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Kader adalah seorang pemimpin yang selalu identik dengan inovasi, pekerjaan efisien, dan ajakannya yang persuasif.
Hal ini, dituturkan Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar saat menjadi salah satu pembicara pembukaan kuliah tahun akademik 2023-2024 di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kabupaten Majene, kemarin.
Ia menuturkan, kegiatan kuliah umum guna memberikan bekal kepada para Mahasiswa Baru (Maba) untuk menciptakan kader ikatan dan pemimpin hebat, bertanggung jawab, kreatif, dan mampu berpikir krisis dalam berbagai kondisi.
"Ini adalah bagian dari langkah-langkah kolaborasi antara Polda Sulbar dengan mahasiswa dan dunia kampus untuk menjaga stabilitas Kamtibmas," tuturnya.
Kapolda Sulbar berharap, kemajuan teknologi setiap pengguna gadget harus bijak bermedia sosial, sehingga mendapatkan manfaatnya dan bukan mudaratnya.
"Saat ini kasus tindak pidana dengan menggunakan teknologi semakin banyak, seperti penipuan, asusila, dan kejahatan siber lainnya, untuk itu kita harus bijak dalam bersosial media," harapnya.
Kapolda Sulbar juga menekankan, perlunya kebersamaan dalam menurunkan angka stunting di wilayah Sulbar, karena saat ini Sulbar dalam posisi kedua terbanyak angka stunting, hal ini diperlukan dalam peningkatan SDM Sulbar yang unggul.
"Saat ini angka stunting di Sulbar cukup tinggi, sehingga perlu adanya sinergi dalam menurunkan angka stunting, apalagi daerah kita cukup kaya akan sumber daya alam untuk meningkatkan SDM Sulbar yang unggul," ungkap jenderal bintang dua itu.
Ia mengaku, pihaknya terus melakukan pendekatan kepolisian yang lebih humanis dan dialogis dengan orientasi kepada kebutuhan masyarakat terutama dalam keamanan dan ketertiban.
Dalam kegiatan ini, Kapolda Sulbar didampingi Ketua STAIN Majene Prof Dr Hj Wasilah dan Dr Yundini Husni (Cendikiawan perempuan Sulbar) sebagai narasumber. (edy)
