Penulis : Alifia Zahra Syahril, Aldi Jayansyah, Ardi Winata dan Fauzan Bijaksana
PAREPOS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Kemajuan ekonomi Sidenreng Rappang (Sidrap) telah menjadi perhatian publik belakangan ini. Faktor utama yang mendorong pertumbuhan ekonomi Sidrap adalah diversifikasi sektor. Dengan menekankan potensi lokal, Sidrap ini telah berhasil mengembangkan perekonomiannya dengan menguatkan sektor pertanian dan ekonomi kreatif dari pariwisata.
Faktor lainnya yang tak kalah penting adalah infrastruktur. Pembangunan jalan dan jembatan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pertumbuhan ekonomi karena sangat menentukan alur dan jaringan transportasi manusia dan barang.
Kemajuan di Sidrap juga sangat ditentukan oleh Sumber Daya Manusianya. Di mana program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan karyawan memungkinkan mereka untuk semakin mengembangkan industri. Juga dengan dukungan teknologi yang semakin memudahkan pekerjaan manusia.
Namun pertumbuhan ekonomi yang positif ini tidak mesti membuat kita terlena. Masifnya perkembangan industri berskala besar dikhawatirkan akan menekan pertumbuhan industri-industri kecil dengan produk yang sama. Terutama pada industri pangan, pakan dan peternakan di Sidrap.
Untuk itu, perlu kerja sama antara semua stake holder, terutama pemerintah yang harus memperhatikan nasib dan kelangsungan bisnis industri-industri kecil. Harus diingat, ketika ekonomi mengalami kemerosotan, sektor riil lah yang justru bertahan dan menjadi penyanggah perekonomian. Sementara industri-industri besar justru tumbang. (*)