SIDRAP, PAREPOS.FAJAR.CO.ID - Ketua Umum Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Daerah 24 Sulsel, Dr Ilham Arief Sirajuddin mengaku tidak khawatir dengan kematangan anggota RAPI menatap tahun politik 2024 mendatang.
Padahal, pemilihan presiden dan pemilihan legislatif yang akan berlangsung bersamaan 14 Februari 2024 mendatang, dipastikan akan menciptakan tensi politik tinggi hingga arus sosial terbawah.
"Bakal ada polarisasi yang tajam, bahkan saya yakini akan terbentuk hingga tingkat rukun tetangga (RT). Tapi saya yakin, bagi anggota RAPI, dinamika ini bakal dilalui dengan matang," kata wali kota Makassar 2004-2014 itu, di sela-sela Apel Siaga RAPI Daerah 24 Sulsel di Kawasan Wisata Puncak Bila Riase, Sidrap, Ahad pagi, 12 November 2023.
Apa alasan IAS memastikan itu? Bagi anggota RAPI, kode etik menjadi pegangan yang cukup fleksibel menghadapi berbagai kondisi dan dinamika. Apalagi, jika disempurnakan dengan mengamalkan Panca Bhakti RAPI.
Kode etik RAPI berisi 5 poin penting meliputi bersikap patuh, jujur, santun, tanggung jawab dan tanggap. Sedang Panca Bhakti RAPI mengandung pedoman meliputi harus rendah hati, enerjik, peka dan tanggap pada aspek sosial kemasyarakatan, memiliki daya juang, dan punya sikap gotong royong.
"Selama kode etik dan Panca Bhakti dipegang erat, dinamika apapun insya Allah aman. Jangan membawa bendera RAPI dalam politik praktis. Tapi silahkan anggota gunakan hak politik dengan baik," terang IAS yang bertindak selaku inspektur apel siaga.
Apel Siaga menyambut HUT ke 43 RAPI menjadi momentum silaturahmi bagi 250 anggota RAPI dari berbagai daerah. RAPI Enrekang mencatatkan peserta terbanyak. 68 rombongan. HUT itu diwarnai dengan camping bareng diisi game.
Ketua Pelaksana HUT dan Apel Siaga RAPI, Andi Agus Halid bersyukur antusiasme peserta dari berbagai wilayah. "Alhamdulillah, menjadi ajang silaturahmi pengurus dan anggota," terang Agus. (*)