PJ Wali Kota Akbar Ali Dukung Hadirnya UPTD PPA di Parepare

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Yayasan Lembaga Pengkajian Pengembangan Ekonomi dan Masyarakat (YLP2EM), sebagai salah satu mitra BaKTI dalam program INKLUSI berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, melaksanakan mini workshop percepatan pengesahan peraturan wali kota tentang pembentukan Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Kegiatan dibuka oleh Pj Wali Kota Parepare, Akbar Ali, didampingi Kepala DP3A, dan Direktur YLP2EM. Juga hadir seluruh stakeholder terkait lainnya termasuk paralegal. Dipusatkan di Lagota Cafe, Rabu 22 November 2023.

Dikesempatan itu, Akbar Ali mengaku mengapresiasi segala upaya dan proses yang telah dilakukan, termasuk terselenggarakannya mini workshop. Karena, dengan kolaborasi itu, membuktikan peran penting YLP2EM sebagai salah satu NGO telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan daerah.

"Dengan hadirnya UPTD PPA itu, nantinya akan memberikan pelayanan makimal kepada kaum perempuan dan anak, terkait maraknya kasus kekerasan yang menimpa mereka,"katanya.

Sebab, sambungnya, UPTD PPA tersebut juga akan mengambil peran aktif, untuk menekan tingkat terjadinya segala bentuk kekerasa dan permasalahan, perempuan dan anak. Dengan menyuguhkan program dan layanan terbaik yang akan mereka lakukan.

Dia berharap, UPTD PPA ini nantinya menjadi wadah bagi masyarakat Kota Parepare, untuk mendapatkan edukasi dan pemahaman utuh. Tentang perlindungan, penanganan, dan menanggulangan terhadap permasalahan kaum perempuan dan anak.

"Terkait payung hukum dari pembentukan UPTD PPA ini, telah melalui proses harmonisasi untuk perda, dan selanjutnya akan ditetapkan perwalinya. Sementara, untuk lokasinya masih akan kita pertimbangkan apakah di dinas terkait atau dicarikan aset Pemda yang ada,” jelasnya.

Sementara Direktur YLP2EM Ibrahim Fattah mengatakan, kegiatan  Workshop tersebut menjadi tahap utama dalam membahas lebih lanjut rancangan tentang peraturan walikota UPTD PPA.

Kemudian, kata dia, perihal perkembangan tiap progres yang mereka lakukan, selalu di selenggarakan secara kolaborasi antara Pemda yakni OPD terkait bersama pihak YLP2EM.

"jadi tidak dibuat oleh satu dua orang saja, tapi dibuat secara kolaboratif sehingga hasilnya adalah hasil bersama," pungkasnya.

Dia berharap, Kota Parepare juga dapat menjadi salah satu daerah di Sulawesi Selatan yang memiliki bentuk kelembanggaan yang khusus dan fokus menangani tiap kasus perempuan dan anak, yakni UPTD PPA.

"Kita berharap UPTD PPA ini menjadi wadah yang akan sangat serius dalam memberikan pelayanan mereka kepada perempuan dan anak,"tandasnya. (hes)

  • Bagikan

Exit mobile version