Puncak Arus Balik SHIAM Diprediksi 30 Ribu Penumpang

  • Bagikan
General Manager PT. Angkasa Pura I Cabang SHIAM, Taochid Hadi Purnomo memantau langsung pergerakan penumpang di Terminal SHIAM, Sabtu 31 Desember 2023. (Ist)

MAROS, PAREPOS.FAJAR.CO.ID - Sedikitnya 18.226 penumpang telah memadati Sultan Hasanuddin International Airport Maros (SHIAM), Minggu 31 Desember 2023 kemarin.

Penumpang terakhir pada tahun 2023 itu sendiri terdiri dari 9.094 penumpang datang, 5.000 penumpang berangkat dan 4.132 penumpang transit.

General Manager PT. Angkasa Pura I Cabang Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Taochid Purnomo Hadi mengungkapkan jika jumlah pada hari terakhir Tahun 2023 atau H-6 Natal mengalami penurunan sebanyak 26 persen dibandingkan hari sebelumnya.

"Ada penurunan 26 persen dibandingkan hari sebelumnya, dimana jumlah penumpang mencapai 24.788," ujarnya.

Hadi melanjutkan jika penurunan jumlah penumpang juga terlihat jika dibandingkan dengan data pada periode sebelumnya. "Turun 5,6 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 19.303 penumpang," tuturnya.

Hingga update terakhir data yang dikeluarkan SHIAM, jumlah penumpang sejak pembukaan posko Nataru 19 Desember lalu, telah mencapai 362.577 penumpang. Data itu menurun dibandingkan tahun sebelumnya dimana jumlah penumpang mencapai 372.339 orang.

Meski begitu, Taochid memprediksi penambahan akan terus terjadi hingga periode Nataru 2023/2024 usai. "Untuk puncak arus baliknya kami prediksi di tanggal 3 Januari dengan jumlah penumpang sekitar 30 ribu," ungkapnya.

Sementara itu, pergerakan pesawat juga mengalami penurunan seiring dengan jumlah penumpang. Tercatat, jumlah pergerakan pesawat pada H+6 yakni 166 pergerakan, 83 pesawat datang dan 83 yang berangkat.

"Untuk pergerakan pesawat, mengalami penurunan 20 persen jika dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 210 pergerakan," terang Taochid.

Jika dibandingkan periode sebelumnya yang berjumlah 168 pergerakan, artinya hanya turun 1,2 persen. "Hingga kini total pergerakan pesawat pada periode Nataru 2023/2024 yakni 2.848 , turun 6 persen dibandingkan tahun sebelumnya yakni 3.031 pergerakan," tutupnya. (*)

  • Bagikan