MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Majene, H Syamsuhri Halim mengatakan, seseorang harus memiliki makna dalam menjalani kehidupan dan terpatri dalam hati dan pikirannya.
"Karena orang yang memiliki makna hidup akan bekerja secara baik, selalu berpikir positif kepada orang lain, dan tidak akan membiarkan waktu berlalu sedetikpun tanpa memiliki arti, kinerja maupun output," kata H Syamsuhri saat pembina upacara di halaman PLHUT Kantor Kemenag Majene, kemarin.
Dituturkan, esensi penting dari pelaksanaan apel upacara yang digelar di setiap instansi pemerintah tersebut bukan semata karena instruksi Presiden maupun Menteri Agama.
"Melainkan upaya kita dalam merekonstruksi kembali psikologi, pikiran untuk membangkitkan spirit kepahlawanan dan merefleksi kembali pelaksanaan tata upacara yang dilaksanakan sekali dalam sebulan itu untuk menghargai pengorbanan dan perjuangan para pahlawan kita," ulasnya.
Ia mengajak segenap Keluarga Besar Kemenag Majene untuk menyatukan hati bersama dalam memberikan pelayanan terbaik di bidang keagamaan kepada masyarakat.
"Kita berharap agar seluruh ASN lingkup Kemenag Majene dapat menjalankan tugas dan tanggungjawab dengan sebaik untuk meningkatkan kinerja dan mengajak seluruh non-ASN hadir dalam setiap pelaksanaan upacara dan apel karena juga merupakan pegawai pada Kantor Kemenag Majene," harapnya. (edy)
