MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Majene H. Syamsuhri Halim membuka kegiatan seleksi peserta Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2024 tingkat Satuan Pendidikan Madrasah Negeri 2 Majene.
Ia menyampaikan, seleksi peserta KSM sifatnya memberikan motivasi serta mengupgrade kompetensi peserta didik madrasah khususnya dalam bidang sains.
"Mari kita bersyukur kepada Allah SWT karena Menteri Agama telah menyusun sebuah program madrasah yang Go Internasional. Dengan adanya KSM ini, maka diharapkan dapat mencetak peserta didik madrasah yang Go Internasional," ucapnya, kemarin.
Syamsuhri menerangkan, bahwa KSM meliputi matematika, biologi, kimia dan fisika.
"Hal ini harus dipelihara dan dijadikan tolak ukur prestasi bagi madrasah negeri dan swasta, juga harus ditopang dengan sarana dan prasarana yang memadai," ujarnya.
Ia menceritakan, bahwa madrasah jaman dulu ketika masih mengenyam pendidikan di madrasah memang sangat jauh berbeda.
"Dulu kami belajar di bawah kolong-kolong rumah warga, namun sekarang anak-anak kita di madrasah telah mendapatkan fasilitas yang hampir setara dengan fasilitas hotel, maka tidak ada lagi alasan untuk anak-anak kita tidak meraih kesuksesan di 30 tahun ke depan," ungkapnya.
Merujuk Kepada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah serta Program Kerja MTsN 2 Majene pelaksanaan seleksi peserta KSM diselenggarakan untuk meningkatkan pengetahuan kepada peserta seleksi dan menumbuhkan rasa kompetitif dilingkup MTsN 2 Majene.
"Untuk peserta yang mengikuti seleksi KSM ini sebanyak 38 orang dan dibagi sesuai mata pelajaran yang dilombakan, yaitu matematika 18 peserta, IPA 10 peserta dan IPS 10 peserta," urainya. (edy)