BARRU,PAREPOS.FAJAR.CO
ID -- Dimana-mana petani mempertanyakan problematika pupuk. Termasuk ketika anggota Komisi 1 asal dapil 3 Mallusetasi H Rusdi Cara saat menggelar reses, Sabtu(9/3/2024). Politisi Golkar ini banyak menghimpun keluhan warga yang nota bene petani di wilayah Bojo kecamatan Mallusetasi kabupaten Barru.
Petani kepada H Rusdi Cara menyampaikan keluh kesahnya soal kesulitan memperoleh pupuk. Kelangkaan pupuk sangat dirasakan para petani. Termasuk kami sebagai petani di kawasan Bojo.
“Semoga keluhan dengan kelangkaan pupuk ini tidak hanya didengar saja oleh wakil kita di parlemen. Tetapi kami sangat butuh sikap dan kepedulian agar kesulitan akan pupuk tidak berkepanjangan. Tanpa pupuk bagi pertanian sama dengan kiamat karena hanya ini tumpuan kehidupan kami sebagai petani,” ucap Petani menyampaikan keluhan kepada H Rusdi Cara.
Lalu apa tanggapan Anggota Komisi 1 DPRD Barru ini kepada petani. Meskipun urusan pupuk ini masuk dalam ranah Komisi 2. Sebagai wakil rakyat wajib meneruskan aspirasi ini ke Komisi 2 untuk diteruskan ke Dinas Pertanian.
"Reses ini memang bertujuan bertemu para konstituen untuk mendengarkan aspirasinya. Setelah itu dilanjutkan ke Komisi2 untuk membahas apa yang disampaikan warga melalui pertemuan bersama Instansi terkait,” pungkas H Rusdi.
Proses tindak lanjut dari apa yang diaspirasikan warga, lanjut Politisi Golkar ini, “merupakan tugas anggota parlemen untuk mewujudkan permintaan para konstituen,” ujarnya.(mad)
