PAREPOS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Badan Otonom Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Parepare Korps Mubaligh Muballighat (KMM) dan Perhimpunan Remaja Masjid (Prima) Masa Khidmat 2024-2029 dikukuhkan. Selain Badan Otonom,juga dikukuhkan Pengurus Ranting DMI se-Kota Parepare di Auditorium BJ. Habibie Ainun Kota Parepare, Selasa, 28 Mei 2024.
Acara itu dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Parepare, Muhammad Husni Syam, perwakilan Kantor Kementerian Agama Parepare, Fitriadi, Pengurus Wilayah DMI Sulsel, Prof. Kaemuddin, Ketua Pimpinan Daerah DMI Kota Parepare, Andi Muliyadi, Forkopimda, Pengurus Ranting, Baznas, serta tokoh masyarakat,.
Ketua Pimpinan Daerah DMI Kota Parepare, Andi Mulyadi mengatakan pengukuhan badan oronom DMI dan pengurus ranting merupakan salah satu program kerja DMI yang bertujuan sebagai salah cara memakmurkan masjid dan memakmurkan masyarakat.
"Pengurus ranting DMI yang ada di kelurahan memudahkan untuk bersinergi dengan pengurus masjid.Begitu pun peran Forum muballigh sebagai garda terdepan menyampaikan syiar agama.Prima juga berperan bagaimana mengedukasi remaja untuk selalu di masjid," ujar Mulyadi yang juga Sekretaris Pengurus Cabang PMI Kota Parepare.
Dia menyebutkan jumlah masjid di Parepare, yakni tahun 2023 sebanyak 219 masjid, sedangkan.tahun 2024 sebanyak 235 masjid.
Wakil Ketua Pengurus Wilayah DMI Sulsel, Prof Dr Ir Kaemuddin M Si IPU dalam sambutannya memberi pesan dan amanah pimpinan pusat meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam berdakwah agar ajaran Islam dapat tersampaikan dengan baik dan diterima oleh seluruh lapisan masyarakat dalam upaya maksimalkan fungsi masjid serta memakmurkan masjid.
Dia juga menghimbau agar dapat menjaga integritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Islaman dalam setiap aktivitas dakwah yang dilakukan. “Jadilah teladan yang baik bagi umat, sampaikan kebenaran dengan hikmah dan tutur kata yang bijaksana,” pesannya.
Sekretaris Daerah Kota Parepare, Muhammad Husni Syam berharap kepada PD-DMI, pengurus yang dilantik dan dikukuhkan agar berupaya menampakkan jati dirinya di Kota Parepare dalam membangun daerahnya, karena memiliki keterikatan dengan bersatu, kompak dan bertanggungjawab sesuai dengan visi dan misi. Dan bersinergi dengan pemerintah setempat sebagai Kota investasi yang religius demi kemajuan organisasi.
Senada, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, diwakili Kasubag TU Saiful Mahsan, mengapresiasi peran PD- DMI Kota Parepare yang aktif dalam pembinaan umat.
Ia juga menghimbau agar PD- DMI Kota Parepare juga aktif membantu pengurus Masjid dalam menyelesaikan izin operasional. Sebab dari 235 Masjid di Kota Parepare, hanya 219 Masjid yang telah memiliki izin." Kami harapkan bantuan pengurus DMI untuk membantu masjid yang belum memiliki izin operasional," tandasnya. (*)