Bukti Calon Pemimpin yang Solid, ANH-TQ Kompak Jalani Tes Kesehatan Ikuti Prosedur Tahapan Pilkada Parepare

  • Bagikan

PAREPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Kekompakan dan kesolidan terus ditunjukkan dua figur yang berduet dan berpasangan maju bertarung di Pilkada Parepare.

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare, Andi Nurhaldin Nurdin Halid (ANH) dan Taqyuddin Djabbar (TQ) di setiap momen, kebersamaan terus ditonjolkan. Berdiskusi berdua untuk memikirkan Kota Parepare dan kesejahteraan masyarakat.

Pasangan dengan tagline ANH-TQ ini, kini mengikuti satu prosedur tahapan Pilkada Parepare yang dilaksanakan oleh KPU. Yakni tahap pemeriksaan kesehatan di RSUD Labuang Baji, Kota Makassar, Minggu, 1 September 2024.

Kekompakan dan kebersamaan yang kuat pun kembali terlihat di momen itu.

Tahapan ini, merupakan proses penting dalam pencalonan, untuk memastikan bahwa para calon memiliki kondisi kesehatan yang memadai untuk menjalankan tugas-tugas pemerintahan.

Andi Nurhaldin Nurdin Halid dan Taqyuddin Djabbar hadir di rumah sakit pada pagi hari, dan mengikuti serangkaian tes kesehatan yang mencakup pemeriksaan fisik, laboratorium, serta evaluasi kesehatan secara menyeluruh oleh tim medis yang bertugas.

Pemeriksaan kesehatan ANH-TQ pun berjalan lancar.

"Alhamdulillah lancar, tidak ada kendala. Kami siap mengikuti seluruh proses tahapan Pilkada," kata Nurhaldin.

Pasangan dwi tunggal, yang merupakan representatif dan mewakili dua generasi ini memiliki visi dan misi yang berkarakter dengan jargon "Parepare Hebat", punya keteguhan hati dalam menata sistem tata kelola pemerintahan yang berpihak kepada masyarakat.

“Banyak hal yang menjadi penguat semangat dan keseriusan kami terhadap Parepare," kata ANH saat silaturahmi dengan awak media, baru-baru ini.

"Saya putra asli Parepare, kembali ke daerah bukan tanpa sebab. Jika diizinkan rakyat, bersama Pak TQ, kami siapa menata kembali sistem dengan visi dan misi memperbaiki proses menuju Parepare hebat, " sambung ANH.

Di setiap kesempatan pun, ANH berpesan untuk terus menjaga kebersamaan di tengah adanya perbedaan dalam momentum pesta demokrasi, yakni pilkada.

"Saling menghormati dan menjaga keharmonisan itu lebih penting dalam pesta demokrasi bagi masyarakat," tandasnya. (")

  • Bagikan