PAREPS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Ribuan warga Soreang tumpah ruah di TSM-MO Mendengar yang digelar di Lanrisang, jalan poros Parepare-Pinrang, Kelurahan Bukit Indah, Kota Parepare, Senin, 16 September 2024.
Mereka nampak sangat antusias, larut dalam euforia menyambut pasangan calon pemimpin muda Tasming dan Hermanto, yang mereka yakini akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik.
Seperti kemarin, Tasming dan Hermanto (TSM-MO) kembali kompak mengenakan outfit kemeja kotak-kotak biru hitam. Mereka tampil energik dan bersahaja di hadapan ribuan pendukungnya.
Tasming Hamid (TSM) memaparkan beberapa program unggulan TSM-MO. Kali ini, TSM mengulas tentang program seragam dan perlengkapan sekolah gratis untuk TK/PAUD, SD, SMP/SLTP, sampai SMA/sederajat.
Dijelaskan TSM, pendidikan harus menjadi skala prioritas karena menyangkut masa masa depan bangsa ini."Masa depan bangsa ini sangat ditentukan oleh kualitas SDM anak-anak kita dan generasi muda saat ini," ujar TSM.
Karena itu, kata dia, harus menyiapkan SDM yang unggul dan kompetitif melalui pendidikan yang mengakomodir seluruh strata sosial di masyarakat, termasuk masyarakat pra sejahtera.
"Ke depannya, jangan ada lagi orang tua yang terbebani untuk memenuhi seragam dan perlengkapan sekolah anak-anaknya. Apalagi sampai ada yang putus sekolah karena tidak mampu membeli seragam dan perlengkapan sekolah lainnya," ungkapnya.
"Doakan saya dan pak Hermanto terpilih. Insya Allah, seragam dan perlengkapan sekolah mulai TK atau PAUD, sampai SMA sederajat, akan kami gratiskan," sambung TSM.
Sementara itu, calon Wakil Wali Kota Hermanto juga mengulas tentang visi TSM-MO dalam mewujudkan birokrasi yang profesional, memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, serta transparan dan akuntable.
Menurut Hermanto, ciri pemerintahan yang baik di antaranya, menempatkan setiap aparatur sesuai keahliannya, memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, dan bersih dari praktek kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN).
Hermanto berkomitmen, akan membantu Wali Kota bila kelak terpilih untuk mewujudkan birokrasi pemerintahan yang profesional, memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, dan bebas dari KKN.
"Kami pastikan akan menempatkan seluruh aparatur sesuai keahlian dan prestasi, sehingga birokrasi yang profesional dalam menjalankan program pemerintah dan melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat, bisa terwujud," tandas Hermanto. (*)
