PAREPOS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah di Pelataran Islamic Center Parepare. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari, mulai Selasa-Rabu, 15 hingga 16 Oktober 2024.
Gerakan Pangan Murah itu, dilaksanakan serentak di 24 kabupaten/kota se Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai bagian dari peringatan HUT ke-355 Sulsel dan Hari Pangan Sedunia. Pada Gerakan Pangan Murah serentak ini menyiapkan berbagai komoditi dengan harga terjangkau. Di antaranya, beras SPHP, bawang merah dan putih, daging ayam, telur ayam, cabai rawit, gula pasir, minyak goreng, dan pangan lokal.
Animo masyarakat pun cukup tinggi untuk berbelanja. Ini, menunjukkan respon positif terhadap gerakan pangan murah ini.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Parepare Muhammad Idris mengatakan, Gerakan pangan murah ini, bertujuan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di Parepare.
Dia menyebutkan, sejumlah komoditi yang dijual tersebut dipasik dari distributor. Sehingga harganya relative murah. “Harga yang ditawarkan rata-rata 30 persen di bawah harga pasar, karena pasokan langsung dari distributor," ujarnya.
Dia menyebut bahwa gerakan pasar murah ini, akan terus digalakkan untuk membantu masyarakat mendapatkan Harga pangan yang terjangkau dan murah. Terlebih, sebagai upaya dan solusi menekan inflasi.
" Kita berharap kegiatan seperti ini terus digalakkan untuk meringankan beban masyarakat dan menekan laju inflasi,” ujarnya.
Dia menyampaikan kegiatan ini, adalah program Pemprov Sulsel dalam menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di daerah.
"Gerakan ini juga diharapkan dapat menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan pangan bagi seluruh lapisan masyarakat," tandasnya. (has)