PAREPOS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Pengelola Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darud Dakwah Wal Irsyad (DDI) Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil mencetak Sarjana Pendidikan (S1) dari seorang penyandang disabilitas. Namanya, Zuhardi Zainal Arifin, S.Pd.
Ketua I STAI DDI Parepare H. Abd. Rahman Fasieh, M.Ag kepada PARE POS menjelaskan, STAI DDI Parepare dikatakan sukses diam-diam mencetak sarjana penyandang disabilitas karena tidak diprogramkan sebelumnya.
"Hanya kebetulan anak ini (maksudnya: Zuhardi) yang ngotot mau kuliah dengan jurusan pendidikan, jadi diterima", jelas Rahman.
Alhamdulillah, kata Rahman Fasieh, Zuhardi memang pintar. Jadi dengan pengalaman mendidik Zuhardi- seorang penyandang disabilitas menjadi seorang sarjana pendidikan merupakan modal dasar bagi dosen STAI DDI untuk bisa menerima lebih banyak lagi penyandang disabilitas sebagai mahasiswa tahun akademik ini.
Menurut Ketua 1 STAI DDI Parepare, Zuhardi Zainal sungguh telah memberikan pengalaman berharga dalam mendidik penyandang disabilitas.
"Banyak suka dan dukanya dalam mengajar penyandang disabilitas tetapi yang menarik karena justeru kita sebagai dosennya juga banyak belajar berbahasa Isyarat", ujar Rahman Fasih.
Sarjana diisabilitas yang lahir di Parepare, 8 Oktober 1996 itu merupakan seorang dari 59 Sarjana Pendidikan yang diwisuda STAI DDI di aula Pondok Pesantren DDI Ujung Lare, Parepare, Sabtu, 25 Januari 2025 lalu.
Pada awalnya, kata Rahman, para dosen kesulitan menghadapi Zuhardi. Beruntung ada temannya yang pandai berbahasa Isyarat tapi bukan penyandang disabilitas. Temannya itulah, katanya, yang menjadi penerjemahnya.
Lama-lama, tambah Rahman, ia juga faham sedikit bahasa Isyarat. "Tapi kalau belum faham juga, saya ajar pakai pakai WhatsApp (WA), ujarnya.
Suhardi, S.Pd adalah putra bungsu Drs. H. Zainal Arifin, M. Ag dengan Hj. Suaebah, S. Pd. I (almarhumah). Sepeninggal ibunya, Zuhardi dibesarkan ayahnya yang kini Imam Masjid Rahmatan merangkap Imam Kelurahan Lumpue dibantu isterinya Hj. Andi Nursiah, S. Pd, M. Pd yang juga Kepala SDN 28 Kota Parepare.
Pada acara syukurannya sesuai wisuda, di rumahnya di kompleks Terminal.Induk Lumpue, Zuhardi mengundang temannya sesamama penyandang disabilitas sebanyak 50 orang dari Parepare, Pinrang, Sidrap dan Barru. (ima)
