PAREPOS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Awal tahun, Rumah Sakit (RS) dr Hasri Ainun Habibie Kota Parepare melaksanakan operasi bedah syaraf secara perdana. Operasi bedah syaraf ini, baru pertama kali dilakukan di rumah sakit sekitar Parepare, dan mencacat sejaharah.
Live Brain Surgery ini dipimpin langsung Dokter Bedah Saraf, dr Erwin di ruang operasi RS Hasri Ainun Habibie, pada Rabu, 8 Januari 2025.
Sekedar informasi, sejak diresmikan pada Kamis, 1 Januari 2025, RS dr Hasri Ainun menangani tiga pasien. Ketiga pasien itu, berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan (Sulsel).
Direktur RS dr Hasri Ainun Habibie, dr Mahyuddin mengatakan, sejak diresmikan pada Kamis, 1 Januari 2025, RS Hasri Ainun Habibie memulai sebuah layanan yang belum pernah dilaksanakan oleh rumah sakit sekitar Kota Parepare, yaitu operasi bedah saraf atau operasi bedah otak.
"Sebenarnya hari ini (kemarin, red) kita hanya akan melakukan operasi bedah saraf perdana kepada satu pasien. Tapi karena pemberitaan bahwa Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie sudah memiliki layanan operasi bedah saraf. Malam kemarin, kami menerima informasi bahwa ada tiga masyarakat yang mendaftar karena pasien butuh untuk segera ditangani (dioperasi)," kata dr Mahyuddin.
Dia menjelaskan operasi ini merupakan operasi bedah saraf pertama yang dilaksanakan di Parepare dan sekitarnya.
“Alhamdulillah operasi ini merupakan operasi bedah saraf yang pertama kali dilaksanakan di Kota Parepare dan sekitarnya, sebab sejauh ini rumah sakit yang memiliki fasilitas tersebut hanya berada di Makassar, dan Parepare," ujarnya.
Dia mengungkapkan, dengan adanya layanan ini menjadi bukti komitmen rumah sakit untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan kepada masyarakat.
“Ini adalah langkah besar bagi kami dalam memberikan layanan medis yang lebih kompleks dan canggih. Kami berterima kasih kepada tim dokter bedah saraf dan staf yang telah bekerja keras untuk menjadikan ini kenyataan,” ungkapnya
Bagi dr Mahyuddin, hadirnya layanan operasi bedah saraf di RS Hasri Ainun Habibie ini, menjadi wujud komitmen Rumah Sakit Ainun dalam meningkatkan mutu pelayanan dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Perlahan kita akan hadirkan layanan lengkap untuk masyarakat. Setelah bedah saraf, Insyaa Allah kami segera hadirkan layanan kemoterapi," ujarnya.
Dia berharap, dengan upaya yang dimaksimalkan pihak Rumah Sakit Ainun dalam meningkatkan layanan dan penanganan kepada pasien, dapat memudahkan pasien untuk segera mendapatkan penanganan yang dekat dan cepat.
Sebab kata dia, layanan bedah saraf atau bedah otak ini seluruhnya ditanggung oleh BPJS dan tanpa biaya sepeserpun.
"Jadi pasien atau masyarakat kita tidak perlu jauh-jauh ke Kota Makassar. Karena alhamdulillah Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie sudah memiliki layanan operasi bedah saraf, dan kami akan terus berupaya melengkapi layanan di rumah sakit kita ini," tandasnya. (has)
