PAREPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Dalam rangka Sidang Umun Majelis Umum (SUMU) III Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) menggelar rembuk nasional di Hotel Four Point by Sheraton, Makassar, 20 – 22 Februari 2025.
Ketua Steering Committee (SC) Presidium Himpuni yang juga Ketua IKA IPB Walneg S. Jas mengapresiasi anggota organisasi alumni (OA) yang sempat hadir dalam rembuk nasional di Makassar.
“Seluruh ketua umum, sekjen dan bendahara pengurus organisasi yang bernaung di bawah himpuni. Alhamdulillah telah terkonfirmasi 41 OA sudah hadir bersama kita dari 51 OA,” ungkapnya.
Walneg S. Jas mengatakan Himpuni sudah memasuki usianya yang ke 9 tahun dan dari waktu ke waktu sudah diwariskan dari pimpinan sebelumnya semakin hari semakin guyub untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara
Menurut Walneg, pada rembuk ini, Himpuni sudah memulai kerja nyata atau aksi nyata untuk mendukung pemerintah dalam melaksanakan program- program prioritas
"Utamanya dalam hal ketahanan pangan, ketahanan energi kemudian juga dalam hal makan bergizi gratis dan juga program- program prioritas lainnya,” katanya.
Pada SUMU III Himpuni ini akan dilaunching Brigade Pangan bekerjasama dengan Kementerian Pertanian (Kementan).
“Insaallah besok dengan kementerian pertanian dalam rangka mendukung ketahanan pangan akan menurunkan alumni alumni muda kita untuk membantu budidaya pertanian di Kalimantan Tengah," katanya.
Walneg S. Jas mengatakan Himpuni telah menegaskan kesiapan dan komitmen untuk turut serta berkontribusi kepada pemerintah.
Besok, katanya, sekira 450 alumni muda akan dilaunching tahap pertama, akan diwakili oleh yang paling dekatyakni anggota IKA Unhas.
Menurut Walneg, Himpuni ingin kongkrit membantu pemerintah. Termasuk dalam pengembangan koperasi di Indonesia.
Begitu juga dalam hal ketahanan energi, kita juga akan mendengarkan kerjasama untuk memperkuat pekerja migran kita di luar negeri,” ungkapnya.
Adapun tema rembuk nasional ini yakni membahas “Peran Himpuni mewujudkan swasembada pangan, energi dan hilirisasi sumber daya menuju Indonesia emas 20245”.
“Jadi intinya sebagai Steering Committee kami ingin mempersembahkan dalam rembuk nasional ini untuk membahas kiranya himpuni akan berkontribusi dari sektor lain dalam prioritas pemerintah apa lagi. Kita ingin aksi nyata, seperti yang sudah kita lakukan bersama kementerian pertanian,” pungkasnya.
Sementara itu, Wamen Koperasi Ferry Joko Yuliantono yang hadir sebagai narasumber rembuk ini mengharapkan peran himpuni dalam ikut serta perbaikan manajemen pengelolaan koperasi saat ini.
“Koperasi saat ini membutuhkan banyak sekali sumber daya manusia, nah himpuni sebagai organisasi alumni perguruan tinggi negeri dengan berbagai latar belakang pendidikan keilmuannya itu diharapkan bisa membantu secara teknis. (*)