SIDRAP, PAREPOS - Dalam upaya meningkatkan daya saing produk lokal, tim PKM Kewirausahaan dari Universitas Muhammadiyah Parepare (UMPAR) menggelar kegiatan pendampingan bagi UMKM Dua Puteri di Desa Abbokongan, Kabupaten Sidrap.
Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan pengembangan Virgin Coconut Oil (VCO) sebagai salah satu produk unggulan daerah dengan strategi pemasaran digital dan penguatan branding produk.
Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian dari Hibah RisetMu PKM berbasis kewirausahaan yang diketuai oleh
Akuntansi sekaligus Ketua Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMPAR
Hasdiana.
Dalam pelaksanaannya, tim PKM memberikan berbagai materi dan pelatihan kepada mitra usaha Dua Puteri mengenai teknik pemasaran digital, penggunaan media sosial, serta optimalisasi marketplace untuk meningkatkan penjualan produk VCO.
Hasdiana menjelaskan bahwa dalam era digitalisasi saat ini, pemanfaatan teknologi dalam pemasaran menjadi faktor kunci dalam pengembangan bisnis.
“Melalui media sosial dan marketplace, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar mereka, meningkatkan daya saing, serta memperkuat branding produk mereka di tingkat lokal maupun nasional,” ujarnya.
Di akhir kegiatan pendampingan, tim PKM bersama mitra UMKM Dua Puteri mengevaluasi hasil yang telah dicapai dan menyusun strategi keberlanjutan agar usaha VCO semakin berkembang.
Dengan adanya program ini, diharapkan produk VCO dari Desa Abbokongan dapat semakin dikenal luas dan memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat setempat.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari pelaku usaha Dua Puteri yang merasa sangat terbantu dengan adanya pendampingan ini.
Mereka optimis bahwa dengan strategi pemasaran digital yang telah dipelajari, produk VCO mereka dapat bersaing di pasar yang lebih luas dan meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha lokal.(has)