Kakanwil BPN Sulsel Resmikan Penggunaan Anjungan Cinta dan Launching Layanan Peralihan Hak Elektronik

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID - Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Sulawesi Selatan, R Agus Marhendra, meresmikan penggunaan Anjungan Cinta dan meluncurkan layanan peralihan hak elektronik di Kantor Pertanahan Kota Parepare, Selasa 11 Maret 2025.

Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam transformasi layanan pertanahan berbasis digital yang lebih cepat, transparan, dan efisien bagi masyarakat. Acara ini turut dihadiri pejabat struktural BPN, pemerintah daerah, serta berbagai pemangku kepentingan di bidang pertanahan. Turut hadir dalam acara ini para Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dan PPAT Sementara (PPATS) Kota Parepare, Kepala Bidang dari Kanwil BPN Sulawesi Selatan, serta perwakilan dari kantor pertanahan di wilayah sekitar.

Anjungan Cinta, kependekan dari ‘Anjungan Cetak Sertipikat Tanpa Antre’, merupakan salah satu inovasi unggulan yang dikembangkan oleh Kantor Pertanahan Kota Parepare. Dengan keberadaan anjungan ini, masyarakat kini dapat mencetak sertifikat tanah elektronik secara mandiri tanpa perlu melalui proses antrean panjang di loket pelayanan. Inovasi ini diharapkan mampu meningkatkan kenyamanan serta efisiensi pelayanan publik di bidang pertanahan.

Secara nasional, Anjungan Cinta di Parepare menjadi anjungan pencetakan sertifikat elektronik ke-19 yang telah beroperasi di seluruh Indonesia. Di Sulawesi Selatan sudah ada di dua kantor pertanahan yang salah satunya di Kota Makassar. Dengan demikian, Parepare menjadi salah satu kota percontohan dalam implementasi digitalisasi layanan pertanahan yang semakin modern dan terintegrasi.

Dalam sambutannya, R Agus Marhendra menegaskan bahwa keberadaan Anjungan Cinta ini akan mempermudah, mempercepat, serta menyederhanakan proses pelayanan sertifikat tanah. "Inovasi ini bukan hanya mempercepat layanan, tetapi juga menciptakan sistem yang lebih efektif dan efisien dalam pengelolaan sertifikat tanah," ujarnya.

Lebih lanjut, ia berharap inovasi ini dapat terus dikembangkan dan diterapkan di lebih banyak daerah di Sulawesi Selatan.

Selain peresmian Anjungan Cinta, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan peluncuran layanan peralihan hak elektronik. Layanan ini menjadi salah satu langkah konkret dalam mendukung digitalisasi layanan pertanahan yang bertujuan untuk memberikan kemudahan, kecepatan, dan efisiensi dalam pengurusan sertifikat tanah.

Kini, masyarakat tidak hanya dapat mencetak sertifikat elektronik secara langsung, tetapi juga dapat melakukan peralihan hak tanah secara daring tanpa harus melalui perantara atau pihak ketiga.

Peralihan hak elektronik ini merupakan salah satu inovasi layanan yang diharapkan dapat memangkas birokrasi yang selama ini menjadi tantangan dalam pengurusan tanah.

Dengan layanan ini, proses administrasi menjadi lebih transparan, akuntabel, dan dapat diakses secara langsung oleh masyarakat. Ke depan, layanan-layanan pertanahan berbasis digital akan terus dikembangkan secara bertahap untuk memberikan solusi yang lebih efektif dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

Adanya peresmian Anjungan Cinta dan layanan peralihan hak elektronik ini, diharapkan Kantor Pertanahan Kota Parepare semakin unggul dalam memberikan pelayanan berbasis digital yang berkualitas. Pemerintah terus berkomitmen untuk melakukan transformasi digital demi meningkatkan kemudahan akses layanan pertanahan bagi seluruh masyarakat di Sulawesi Selatan. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version