PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID - Dalam rangka pemberian informasi langsung terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Cabang Parepare hadir lebih dekat untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk di daerah yang sangat jauh dari perkotaan atau pusat administrasi. Kali ini, kegiatan ini berlangsung di Kantor Desa Binanga Karaeng, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang pada Kamis (13/2).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Parepare, Andi Rismaniswati Syaiful menyampaikan bahwa kegiatan pemberian informasi langsung kepada seluruh peserta JKN secara masif menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan Cabang Parepare.
Sosialisasi ini biasanya dilakukan dengan menyasar beberapa desa yang menjadi cakupan wilayah dari BPJS Kesehatan Cabang Parepare, dan kali ini giliran masyarakat di Desa Binanga Karaeng yang mendapat kesempatan memperoleh informasi seputar Program JKN dari BPJS Kesehatan.
“Sosialisasi ini bertujuan memberikan informasi dan edukasi kepada peserta terkait Program JKN, sehingga diharapkan dari informasi yang telah disampaikan, dapat dipahami oleh peserta JKN. Beberapa yang telah disosialisasikan kepada peserta antara lain, terkait hak dan kewajiban peserta, kanal layanan peserta, alur pelayanan dan berbagai informasi lainnya,” ungkap Andi Rismaniswati.
Salah satu peserta yang mengikuti kegiatan tersebut adalah, Hadiah (28). Kepada Jamkesnews, Hadiah menuturkan bahwa kegiatan pemberian informasi langsung ini sangat bermanfaat baginya. Berbagai informasi seputar Program JKN dapat disampaikan oleh BPJS Kesehatan, sehingga banyak masyarakat yang sebelumnya tidak mengetahui, kini menjadi lebih paham.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur karena BPJS Kesehatan dapat memberikan sosialisasi di desa kami dan masyarakat juga sangat antusias untuk mendengarkan sosialisasi yang disampaikan,” terang Hadiah.
Hadiah juga menyampaikan bahwa berbagai hal disampaikan dalam sosialisasi tersebut, salah satunya adalah terkait layanan tanpa tatap muka yang saat ini telah dihadirkan BPJS Kesehatan, dan salah satu layanan tanpa tatap muka melalui Aplikasi Mobile JKN.
“Aplikasi Mobile JKN juga salah satu kemudahan layanan yang disampaikan oleh BPJS Kesehatan, dan aplikasi ini sangat meringankan dan praktis penggunaannya, sehingga peserta tidak perlu lagi mengunjungi kantor BPJS Kesehatan,” ungkap Hadiah.
Lebih lanjut, Hadiah menuturkan Aplikasi Mobile JKN sebagai salah satu kanal layanan yang dibuat untuk lebih memudahkan peserta dalam menjangkau Program JKN melalui berbagai fitur yang ada di dalamnya. Masyarakat juga diberikan penjelasan terkait kemudahan akses melalui aplikasi tersebut. Hadiah juga mengaku bahwa dirinya telah menggunakan Aplikasi Mobile JKN sejak beberapa tahun yang lalu.
“Salah satu fitur yang sangat memudahkan bagi saya adalah fitur pendaftaran pelayanan untuk mengambil antrean secara online. Dengan fitur ini, kita tidak perlu lagi mengantre lama di rumah sakit ataupun puskesmas. Fitur ini sangat memudahkan dalam efisiensi waktu, terlebih pada Aplikasi Mobile JKN, dapat dilihat estimasi waktu layanan, sehingga kita dapat mengatur waktu untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan,” ungkapnya.
Menutup perbincangan, Hadiah berharap kegiatan sosialisasi yang dilakukan hari ini bisa dilaksanakan lagi nantinya, agar informasi seputar Program JKN dapat diketahui oleh seluruh masyarakat. “Harapan kami, kegiatan seperti ini dapat lebih sering lagi dilakukan, mengingat masih ada beberapa masyarakat yang belum sempat hadir karena beberapa kesibukan. Apalagi informasi yang diberikan sangat bermanfaat. Selain itu, BPJS Kesehatan bukan hanya memberikan sosialisasi kepada masyarakat, tetapi juga memberikan layanan tatap muka melalui kegiatan BPJS Keliling, sehingga masyarakat dapat dimudahkan dalam memperoleh layanan administrasi kepesertaan dan informasi seputar Program JKN,” tutupnya. (*)