PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID - Dalam rangka meningkatkan kualitas Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kota Parepare, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Parepare, Andi Rismaniswati Syaiful lakukan audiensi dengan Wali Kota Parepare, Tasming Hamid pada, Kamis 13 Maret 2025 lalu.
Kegiatan ini membahas tiga poin penting yang menjadi perhatian bersama, yaitu capaian Universal Health Coverage (UHC), penanganan peserta segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) yang menunggak iuran, serta memperkenalkan sejumlah program dari BPJS Kesehatan.
Dalam paparannya, Andi Rismaniswati menyampaikan apresiasi terhadap capaian dari Pemerintah Kota Parepare yang berhasil meraih predikat UHC dengan status keaktifan peserta mencapai 90.01 persen dan telah mendapatkan penghargaan sebanyak 3 (tiga) kali berturut-turut.
Kepala Cabang Parepare itu juga menyebutkan, pada tahun 2024, Kota Parepare berhasil meraih penghargaan paripurna, penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin.
”Prestasi Pemerintah Kota Parepare yang telah UHC saat ini dengan keaktifan peserta mencapai 90,01 persen, selain itu telah mendapatkan penghargaan sebanyak 3 kali dan tahun lalu mendapatkan penghargaan paripurna langsung dari Wakil Presiden Republik Indonesia. Tentu ini suatu kebanggaan untuk kami semua,” pujinya.
Andi Rismaniswati juga menyampaikan bahwa kerja sama antara BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kota Parepare menjadi sangat penting untuk mendukung keberlangsungan Program JKN.
”Kerja sama yang terjalin dengan baik antara BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kota Parepare akan menjadikan Program JKN dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Kota Parepare,” ucapnya.
Poin selanjutnya yang menjadi pembahasan pada audiensi tersebut ialah jumah peserta segmen PBPU atau yang dikenal dengan peserta mandiri menunggak sebanyak 45,15 persen.
Andi Rismaniswati mengungkap bahwa masih banyak peserta mandiri yang mengalami kendala dalam kesadaran membayar iuran. Oleh karena itu, diperkenalkan Program REHAB atau Rencana Pembayaran Bertahap.
Harapannya kepada Pemerintah Kota Parepare agar dapat membantu mengedukasi masyarakat yang masih menunggak, agar dapat segera melakukan pelunasan.
Ia juga turut memperkenalkan Program PESIAR dan SRIKANDI kepada Walikota Parepare terpilih. Andi Rismaniswati berharap Pemerintah Kota Parepare dan BPJS Kesehatan dapat terus bersinergi menjalankan berbagai program yang ada untuk mendukung keberlangsungan Program JKN serta menyejahterakan masyarakat Kota Parepare.
Merespon hal tersebut, Walikota Parepare, Tasming Hamid menyambut baik kedatangan BPJS Kesehatan dalam rangka audiensi tersebut, ia berkomitmen akan terus mendukung Program JKN yang merupakan program prioritasnya.
”Sesuai dengan susunan program prioritas yang telah kami susun, dan termasuk BPJS Kesehatan didalamnya, tentu kami berkomitmen untuk mendukung program baik ini. Karena seperti yang kita ketahui, kesehatan adalah sektor paling penting untuk masyarakat,” responnya.
Lebih lanjut, Wali Kota Parepare itu juga menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung berbagai program yang mementingkan kesejahteraan masyarakat, dan akan turut membantu mengedukasi masyarakat yang memiliki tunggakan iuran.
Andi Rismaniswati berharap bahwa informasi mengenai hak dan kewajiban peserta JKN dapat lebih disebarluaskan melalui berbagai saluran dan media, sehingga masyarakat lebih memahami manfaat program ini.
"Pada kesempatan ini, kami mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam menyebarkan informasi ini, agar masyarakat dapat lebih sadar akan hak-hak dan kewajiban mereka sebagai peserta JKN," harapnya.
Dalam audiensi tersebut, turut hadir pula beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Parepare, meliputi Pimpinan Rumah Sakit, Kepala Dinas, serta beberapa Kepala Puskesmas.
Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen para pihak untuk terus memperkuat kerja sama demi meningkatkan kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat Kota Parepare. (*)