BARRU PAREPOS .FAJAR.CO.ID – Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., kembali memimpin langsung pelaksanaan Upacara Bendera rutin yang digelar di halaman Kantor Bupati Barru, Senin (21/07/2025).
Upacara ini diikuti oleh seluruh Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kabupaten Barru.
Dalam amanatnya, Bupati Andi Ina menyampaikan bahwa kehadirannya sebagai inspektur upacara merupakan bentuk komitmen dan kerinduannya untuk kembali bertatap muka langsung bersama ASN setelah cukup lama disibukkan dengan berbagai kegiatan di luar daerah.
"Hari ini saya sengaja memimpin apel, karena lama saya tidak berdiri di sini sebagai inspektur upacara setiap hari Senin. Banyak agenda luar daerah yang harus saya hadiri, tapi saya rindu berdiri di tengah-tengah kalian. Saya minta maaf atas ketidakhadiran sebelumnya," ujar Bupati.
Bupati juga menyampaikan harapannya agar seluruh ASN terus bekerja dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan. Ia menekankan pentingnya menjaga integritas dan menepati janji sebagai ASN, tidak hanya kepada negara, tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Tugas kita sebagai ASN sangat berat. Janji yang kita ucapkan saat dilantik, khususnya bagi umat Islam yang mengucapkannya di atas Al-Qur’an, adalah janji kepada Allah SWT. Maka marilah kita bekerja dengan penuh kesadaran dan keikhlasan. Berikan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten Barru," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak seluruh ASN untuk menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Ia menunjuk Kepala Dinas Dukcapil, sebagai Ketua Pelaksana kegiatan HUT RI tingkat Kabupaten Barru.
"Saya minta semua kantor OPD ikut menyemarakkan HUT RI ke-80 ini. Tunjukkan rasa cinta kita kepada NKRI, bahwa NKRI adalah harga mati. Ini bentuk rasa syukur kita atas kemerdekaan yang telah diberikan kepada bangsa ini," imbuhnya.
Selain itu, Bupati juga menyampaikan wacana pendirian ruang layanan khusus untuk anak balita di lingkungan kantor Bupati, sebagai bentuk dukungan kepada ASN perempuan yang memiliki anak usia dini.
"Kita akan siapkan tempat layanan pendidikan atau penitipan anak di kantor Bupati, agar ibu-ibu ASN yang punya balita tetap bisa bekerja maksimal," katanya.
Dalam penutup amanatnya, Bupati turut menginformasikan bahwa Sekolah Rakyat — salah satu program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto — akan mulai direalisasikan. Sebanyak 100 Sekolah Rakyat akan diresmikan secara nasional pada bulan Agustus 2025, dan Kabupaten Barru menjadi salah satu dari 100 daerah terpilih dari total 540 kabupaten/kota dan 38 provinsi.
"Alhamdulillah, pembangunan Sekolah Rakyat permanen telah direncanakan di Desa Lawallu, dan akan menjadi ruang pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem. Ini adalah bentuk komitmen negara dalam menjamin akses pendidikan yang adil dan merata bagi semua lapisan masyarakat", tutupnya. (*)