ITH Gelar Pelatihan AR dan VR bagi Guru SMPN 10 Parepare, Dorong Inovasi Pembelajaran Digital

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.Co.ID - Sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat, tim dosen dari Institut Teknologi Habibie (ITH) menggelar kegiatan pelatihan teknologi berbasis Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) bagi para guru di UPTD SMP Negeri 10 Parepare.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kemitraan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PK) hibah internal ITH yang bertujuan mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui pemanfaatan teknologi di lingkungan sekolah.

Pelatihan ini diketuai oleh Mardhiyyah Rafrin ST MSc dan turut serta dosen anggota yaitu Muh Agus S Kom M Kom, Muh. Ikhsan Amar S Kom M Kom, Naili Suri Intizhami S Kom M Kom, Putri Ayu Maharani ST MSc, dan Eka Qadri Nuranti B S Kom M Kom bersama lima orang mahasiswa yang membantu kegiatan pada 29 Juli 2025 di SMP Negeri 10 Parepare. Para peserta pelatihan ini terdiri dari guru-guru SMPN 10 Parepare.

Acara tersebut dibuka Kepala Sekolah UPTD SMP Negeri 10, Jalaluddin SPd. Ia menekankan pentingnya adaptasi guru terhadap perkembangan teknologi digital sebagai bagian dari transformasi pendidikan.

Dalam pelatihan itu, peserta diperkenalkan aplikasi Assemblr EDU, sebuah platform pembelajaran berbasis 3D dan AR yang memungkinkan guru menciptakan media ajar interaktif.

Dalam sesi praktik yang dipandu tim dosen dan mahasiswa ITH, para guru mencoba membuat media pembelajaran teknologi AR dalam mata pelajaran yang mereka ampu. Selain teknologi AR, para peserta juga mencoba menggunakan headset virtual reality.

Melalui pengalaman langsung ini, para peserta diajak merasakan potensi VR dalam menciptakan proses pembelajaran yang lebih menarik bagi siswa.

“Menurut saya pelatihan tadi sangat bagus, sangat membantu kami di kalangan guru, terutama bisa sekali diterapkan dalam pembelajaran. Makanya kami sangat membutuhkan sebenarnya hal ini,” ujar Mirna SPd, salah seorang peserta guru SMPN 10 Parepare.

Ia berharap semoga kedepannya bukan hanya di SMP 10 Parepare yang mendapatkan kesempatan pelatihan serupa, tetapi juga guru di semua sekolah, SD, SMP yang ada di Kota Parepare supaya pengetahuan guru tentang AR dan VR dapat merata. (*)

  • Bagikan