Wisuda IAIN Parepare Diikuti 664 Mahasiswa

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID — Sebanyak 664 mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare mengikuti wisuda dalam rangka rapat senat terbuka luar biasa, secara Luring atau tatap muka dan Daring, di auditorium IAIN, Selasa 14 Maret, lalu.

Rektor IAIN Parepare, DR Ahmad Sultra Rustan menyampaikan, pada rapat senat terbuka, diikuti sebanyak 664 peserta yang teridiri dari 61 peserta Pasca Sarjana, 192 dari Fakultas Tarbiyah (Faktar), 108 dari Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum (Fakshi), 124 dari Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) dan 178 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) .

“Sebelum, pelaksanaan wisuda, kita sudah menyampaikan kepada 664 peserta, untuk memilih apakah dia mau mengikuti wisuda secara langsung atau daring. Dari 664, hanya ada 19 orang yang mengajukan daring dan 645 secara luring atau langsung, “ujarnya

Selain itu, dia menjelaskan, pelaksanaan wisuda kali ini, pihaknya memperketat Protokol Kesehatan (Prokes). Dimana para peserta diwajibkan menggunakan faceshield, mencuci tangan sebelum masuk ruangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Tak hanya itu, orang tua peserta wisuda juga tidak diperkenankan hadir ditempat pelaksanaan secara langsung.

“Kegiatan wisuda juga tidak diperkenankan dihadiri orang tua wisudawan secara langsung melainkan melalui hanya bisa disaksikan melalui video confrence,”ujarnya.

DR Ahmad Sultra Rustan, juga menjelaskan, saat ini IAIN Parepare sedang dalam proses penyusunan naskah untuk menjadi Universitas Sains Islam Indonesia.

“Menjelang tahun keempat, IAIN Parepare telah mengalami beberapa transformasi dan sedang dalam proses penyusunan naskah untuk merubah nama IAIN menjadi Universitas Sains Islam Indonesia,” ucapnya.

Tak hanya itu, DR Ahmad Sultra Rustan mengharapkan, kepada lulusan kiranya ingat pada tujuan hidup yang telah digariskan. Senantiasa berpedoman kepada garis yang telah ditakdirkan. Serta, tidak pernah berhenti belajar. Karena menurutnya, belajar itu tak kenal waktu, juga tak kenal ruang, belajar bisa dilakukan dimana saja dan dari sumber apa saja.

“Kita harapkan, mereka nantinya dapat berguna di masyarakat bukan menjadi sampah. Namun saya yakin para lulusan kami dapat bermanfaat di masyarakat. Tetap berpedoman kepada tujuan hidup dan menjadi manfaat bagi masyarakat dalam memperjuangkan bangsa dan negara,” tambahnya.

Selain itu, Humas IAIN Parepare, Suherman menambahkan, kegiatan wisuda tetap mematuhi Prokes seperti yang dikehendaki oleh pemerintah serta memenuhi keinginan Wisudawan.

“Kegiatan wisuda ini terselenggara dengan tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai kehendak dan ijin dari Satgas Covid 19, serta memenuhi Keinginan Wisudawan, yakni wisuda secara Offline,” ungkapkannya.(has/B)

  • Bagikan